Share

Bab 2797

"Aku bisa membelikanmu makanan. Aku bahkan bisa membiarkanmu..."

Minerva berhenti di tengah kalimat dan tidak melanjutkan lagi. Dia hanya menatap pria di belakang meja dengan tatapan menyedihkan. Pria itu tercengang. Sejujurnya, wanita itu benar-benar terlihat sangat menarik. Ketika dia tidak menangis, matanya begitu cerah sehingga bisa mengekspresikan pikirannya. Ketika dia menatap seseorang dengan kedua matanya yang cerah itu, dia bisa membuat jantung orang itu berdebar. Namun, hanya dalam sekejap mata, dia mulai menangis lagi. Air matanya jernih seperti kristal. Matanya kabur. Penampilannya membuat orang lain mengasihaninya. Pria mana yang tidak akan kasihan pada wanita seperti itu?

"Maaf. Seharusnya aku tidak memohon padamu. Aku... Aku akan pergi." Minerva berbalik dan pergi.

"Tunggu." Pria itu memanggil.

Dengan air mata di matanya, Minerva segera menatap pria itu sambil tersenyum. "Aku akan mentraktirmu makan siang di siang hari, dan kemudian aku bisa memberi tahumu semuanya s
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status