Share

Bab 42

“Sabrina! Sabrina! Bangun!" Sebastian mengangkat tangannya dan meletakkannya di dahi Sabrina. Dia menyadari bahwa dahi itu terasa panas.

Sang pria pun menggendong Sabrina dan dengan cepat berjalan menuju mobil. Dia membuka pintu dan memasukkan Sabrina ke dalamnya. Pria itu kemudian masuk dan menyalakan mesin. Setelah kepulan asap hitam keluar dari bagian belakang mobil, mobil itu melaju dengan cepat.

Selene berteriak putus asa di belakangnya, "Sebastian sayang ..."

Namun, mobil Sebastian sudah hilang tanpa jejak.

Selene sangat marah sehingga dia meninju kotak penanam di luar gedung Sebastian dengan sekuat tenaga. Kulit di punggung tangannya pun memar, membuatnya berteriak kesakitan sambil duduk di tanah.

Setelah kelelahan karena menangis, dia pulang dengan marah.

Lincoln dan Jade sedang menunggu Selene di ruang tamu dengan ekspresi penuh harapan. Mereka mengharapkan hal-hal baik terjadi di dalam hati mereka, tetapi pasangan itu tidak menyadari ada yang tidak beres dengan Selene.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Hayati Cut
tidak ada audionya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status