Share

Scene 30

Orang bilang pertemuan itu sesuatu yang mereka tunggu-tunggu. Orang bilang pertemuan itu momentum sakral yang membuat hati siapa saja membuncah bahagia, terharu atau menangis sedih karenanya.

Cheryl hanya terduduk disana, sambil memegang minuman dingin dan beberapa dessert yang sudah ia pesan.  Tak ada perasaan yang membuncah saat ia harus menunggu dan berkenalan dengan ayah kandungnya secara resmi. Semuanya terasa hambar bagi Cheryl. Mungkin, rasa sakit dan pengabaian yang ia rasakan sejak masih kecil hingga sekarang membuat ia kurang bersimpati pada sesama.

Cheryl menurunkan wajahnya pada red Velvet cake berwarna merah dan putih tersebut, sambil memainkan krimnya. Gadis itu menopang kepalanya.

Di belakang Cheryl pojokan sana sudah ada Juna dan Delisha yang bergabung dan memperhatikan bagaimana moment terharu itu nanti. Saat Cheryl tak kuasa menahan tangisannya, melihat orang yang membuatnya bisa hadir ke dunia.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (7)
goodnovel comment avatar
Thia Alyfia
entah knp aq g suka krter juna,ayden apalagi mawar d cerita ini,,smuax berengsek...kasian cheryl dr kecil sllu d dhina d kucilkn dah dewasa dbohongi m org trdkt trz mati tertabrak ..........
goodnovel comment avatar
Ma Mi Mu Kitchen
ayah cheryl pejantan bener?berarti sebelum menghamili Delisha sudah nothol yang lain duluan ya Mak...wah
goodnovel comment avatar
Dinar Blm Pnya Nm
bad mood dah.... anjir nih author ???
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status