Share

37. DEBARAN ITU SEPERTI PENYAKIT

'' Kalian tega banget ninggalin aku, hingga harus terjebak berduaan dengan pak Radit sepanjang perjalanan. Kalian nggak bakal ngerti berapa nggak nyamannya diposisiku." gerutu Mala begitu sampai di hotel tempat acara yang akan diikutinya.

"Jangan salahkan kami, Mala! Apalah daya kami pegawai rendahan ini. Tak bisa menolak apa yang diperintahkan atasan. Pak manajer tampan itu memerintahkan kami duluan, katanya dia juga mau kesini tanpa sopir, dan perlu teman untuk menemaninya." jelas salah satu temannya tanpa rasa bersalah.

"Sebenarnya jika ada tawaran untuk kami pastilah kami juga tidak bisa menolak. Atau jika salah satu diantara kami dipilih pasti akan disambut dengan suka cita. Tapi karena yang dipilih itu adalah dirimu, kami juga tak bisa melakukan apa-apa. Kami tahu, akhirnya akan begini, kami yang dikira tidak setia kawan." Lanjut rekannya yang satu lagi. Mala hanya menggeleng tidak bisa menerima alasan teman-temannya.

"Lagian, bukannya bagus kamu bisa berduaan dengan pak Radit?
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status