Share

Kemarahan Putri

"Aku gak mau!" tukas Putri menolak ajakan Askan. 

"Loh, tapi kenapa?" tanya Askan heran. 

Putri menatap berang tunangannya, "kamu gak usah pakai nanya lagi deh? Jelas-jelas kamu penyebabnya kenapa aku jadi gak mau."

"Kenapa aku? Memangnya apa yang udah aku lakuin ke kamu?"

"Kamu!" Putri menunjuk Askan dengan jari telunjuknya. "Udah buat aku kecewa."

"Buat kamu kecewa gimana sih? Aku gak ngerti," elak Askan tak merasa melakukan sesuatu yang membuat Putri kecewa.

"Sekarang mendingan kamu pulang aja deh, percuma juga aku ngomong sama orang kayak kamu." usir Putri mendorong cukup kuat dada liat Askan.

"Pergi!" titahnya lagi dengan wajah penuh amarah. "Lupain aja soal teror ini, biar aku saja yang akan menyelesaikan sendiri. Kamu gak perlu repot-repot untuk ikut campur urusan aku." 

"Putri, ku mohon jangan begini." 

Sebelah tangan Putri menahan Askan agar tak melangkah makin mendekatinya. 

"Sek

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status