Share

Kaboom

Setelah makan malam, Nur kembali meletakkan punggungnya di sofa tamu. Dia pikir, hari ini sudah selesai. Dia tidak sempat memikirkan jalan keluar untuk permasalahan yang sedang dihadapinya. Setelah melakukan semuanya sore ini di rumah, dia sudah tidak berdaya lagi untuk berpikir jernih.

Nur sendirian di ruang tamu itu. Dara sedang menemani Wahid di dalam kamar depan. Sekilas tadi Nur melihat Dara sedang sibuk dengan ponselnya dan tidur-tiduran di kasur. Dia merasa kesepian dan ditinggalkan. Nur ingin menyusul mereka berdua ke dalam kamar. Tapi niat itu diurungkannya. Kasur itu terlalu sempit untuk ditiduri bertiga. Oleh sebab itu, Nur tetap bertahan di ruang tamu.

“Alangkah enaknya jika Dara mendaatangiku dan menemaniku di sini. Alangkah indahnya jika aku bisa berbagi beban semuanya dengan Dara. Paling tidak kalau Dara tidak bisa memberikan solusi, dia mau mendengarkan dan tidak menyalahkan.” pikir Nur.  

Pikiran Nur melayang lagi, “Itu ta

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status