Share

Bab 25

Dani menatap nanar surat panggilan pengadilan yang ada di tangannya. Dani benar-benar tidak percaya kalau Diana benar-benar tega melakukan itu terhadapnya.

"Kenapa dia benar-benar mengunggatku ke pengadilan? Padahal aku sudah mengatakan padanya bahwa aku ingin mempertahankan rumah tangga kami." Monolog Dani yang merasakan tubuhnya begitu lemas ketika membayangkan dirinya akan kehilangan Diana untuk selamanya.

Dani kemudian langsung bangkit dari tempat duduknya dia berniat untuk mencari Diana di ruangan direksi. Dani membeku di tempat saat melihat Diana yang begitu akrab dengan Bryan yang tampaknya sekarang sudah menjadi rekan bisnisnya. Kecemburuan sontak masuk ke dalam relung hati Dhani yang membuatnya menjadi gelap mata.

"Jadi karena ini, huh? Makanya kamu tetap saja melayangkan gugatan perceraian untukku? Walaupun aku sudah ribuan kali memohon padamu untuk memaafkanku!" sengit Dani dengan suara gemetar dan kedua tangan yang mengepal sempurna.

Dani sudah tidak bisa berpikir jernih l
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status