Share

Bab 51|Hal yang Normal

~Delima~

Oh, Tuhan. Apa yang sudah aku lakukan? Mengapa aku melakukan itu tadi?? Aku rasanya mau mati saja. Ini pasti gara-gara film bodoh itu! Kedua pemain utamanya berciuman begitu intens membuat aku menginginkannya juga. Aku sudah lama tidak pernah merasakan dorongan sekuat itu. Tetapi aku biasanya bisa mengendalikan diriku sendiri.

Ini Ben. Ben yang seharusnya aku perlakukan dengan hati-hati. Bagaimana bisa aku malah mencium dia begitu saja tanpa izin dan tanpa peringatan? Apa yang dia pikirkan tentang aku sekarang? Dia pasti berpikir bahwa aku hanya mencoba untuk menaklukkan hatinya, seperti yang aku katakan beberapa hari yang lalu. Padahal aku tidak bermaksud begitu. Aku hanya asal bicara.

Hari ini kami akan ke rumah Kakek, aku harus bersikap bagaimana? Aku tidak mungkin berpura-pura tidur sampai besok pagi, ‘kan? Matilah aku. Ada apa sebenarnya denganku? Saat aku melihat dia berenang, aku berdebar-debar seperti tidak pernah melihat laki-laki bertelanjang dada. Lalu … lalu sem
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status