Share

19. Nikah Dadakan

Sebuah rumah sakit kepolisian menjadi tempat kunjungan Bima hari ini. Dia datang menemui kenalannya seorang analis kesehatan. Bima tak sabar menunggu hasilnya di bagian resepsionis dia langsung masuk ke dalam ruangan lab saat Ragil sedang bekerja.

“Duh, bro ... main masuk aja.” Ragil melepaskan kaca matanya dan membawa Bima ke luar.

“Jadi apa hasil labnya sudah ke luar?”

“Ini.” Dia memberikan kertas dengan tulisan yang Bima sedikit mengerti.

“Positif?” Bima menjauhkan kertas itu dari wajahnya.

“Tetra hydrocanabinol.”

Bima tercengang mengetahuinya. “Seperti pada ganja?”

“Iya. Termasuk psikotropika.”

Siang itu juga setelah dari rumah sakit, Bima meminta Siti mempertemukannya dengan Loli di sekolah, agar bocah itu mengantarkannya ke penjual permen batangan. Bocah polos itu segera menunjuk tukang mainan dorong di samping gerbang sekolah. Si Tukang sedang sibuk melayani kerumunan bocah yang tengah membeli permennya, sejenak lelaki setengah baya itu melirik ke samping tepat ketika
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status