Share

Kemurkaan Bastian

"Apa yang Anda lakukan di sini, Tuan?" tanya Bee menatap suaminya yang berdiri di depan pintu apartemen dengan Julio yang di belakangnya.

Sementara Tata dan Chaca saling mencolek di belakang Bee.

"Harusnya aku yang bertanya, kenapa kau ada di sini?" Bastian menatap istrinya dengan marah. Apakah Bee tahu dia setengah mati ketakutan saat tak melihat istrinya di tempat biasa menunggu?

"Aku tidak mau pulang," sahut Bee melipat kedua tangannya di dada. "Pulang saja sana, aku mau menginap di sini!" ujar Bee lagi. Dia enggan melihat wajah Bastian, bagaimanapun kejadian semalam telah membuatnya tak ingin dekat dengan lelaki tersebut.

"Jangan membuat aku murka, Gadis Bodoh. Ayo pulang!" Bastian mencengkram pergelangan tangan istrinya.

"Lepaskan, Tuan! Aku tidak mau pulang," tolak Bee yang memberontak.

Bastian mengangkat tubuh istrinya dan memanggul tubuh wanita itu seperti karung beras.

"Tuan, lepaskan aku!" Dia mengerakkan kakinya dan memberontak.

"Mari, Nona. Kami permisi," pamit Juli
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status