Share

Bab 22 - Membuat Khawatir

“Capek!” Keluh Amanda seraya ikut menghempaskan tubuhnya di ranjang Divya, bergabung dengan Francie. Waktu sudah menunjukan pukul sembilan malam, Amanda baru saja membersihkan tubuhnya setelah seharian bersenang-senang dengan kedua sahabatnya. Mereka tidak langsung pulang ke kediaman masing-masing, melainkan pergi ke apartemen Divya terlebih dahulu untuk sekadar beristirahat dan berganti pakaian.

Sungguh rasanya Amanda malas sekali pulang, selain karena tubuhnya sudah kelelahan, dirinya juga malas bertemu dengan Rendra. Membayangkan malam ini dirinya harus kembali berbagi ranjang dengan pria tersebut membuat tubuhnya bergidik.

“Ini pertama kalinya buat kamu main sampai malam kan?” tanya Francie berbasa-basi karena tentu dirinya sudah tahu tentang kehidupan sahabatnya tersebut. “Tenang, jangan mengeluh, sebentar lagi pasti kamu terb

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status