Share

Akhir Bahagia (END)

Rama tersenyum mendengar keinginan Maylan setelah menikah.

“Mas Rama tidak keberatan?” tanya Maylan.

Sambil fokus pada kemudi wajah Rama tidak menghilangkan senyum di wajahnya.

“Mas, jawab dong.”

“Sebentar, sayang.” Rama pun menepikan mobilnya, melepas seatbelt dan menggeser duduknya menghadap Maylan.

“May, kegagalan pernikahanku sebelumnya karena kami sama-sama sibuk. Sibuk dengan pekerjaan lalu merusak komunikasi diantara kita dan aku tidak ingin hal itu terjadi lagi. Kalau kamu menyampaikan tidak ingin bekerja setelah menikah, cocok dengan visi dan misi hidupku,” seru Rama.

“Ah jadi tidak sabar. Apa hari ini aja ya kita bertemu dengan orangtua kamu,” ajak Rama.

“Eh, nggak ada ya. Tetap minggu depan, ‘kan aku harus jelaskan dulu siapa Mas Rama. Terburu-buru nanti aku dipikir hamil duluan, tapi Mas … ini serius Mas Rama tidak masalah nanti aku hanya jadi ibu rumah tangga?”

“Hm tentu saja aku serius.”

“Nggak masalah aku hanya minta uang terus?” tanya Maylan lagi.

“Sudah tanggung jawab
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status