Share

Part 31

Rendra menggigil di balik selimut. Wati memeriksa suhu badan Rendra dengan termometer.

"Kamu demam mas." Ucap Wati saat melihat hasil termometer digital tertera angka empat puluh derajat. "Kita ke Rumah Sakit ya mas! Aku telpon taxi dulu."

"Tidak perlu. Ambilkan hapeku!!!"

"Tapi mas, panasmu tinggi. Ini hapemu. Sebentar aku buat kompres." Wati meninggalkan Rendra. Kemudian Wati kembali dengan baskom berisi handuk kecil dan air hangat. Diperasnya handuk yang penuh air, di letakkannya di kening Rendra.

"Kamu kerja saja Wati! Nanti Anton temanku ke sini."

"Aku ngga mungkin ninggalin kamu dalam keadaan demam begini mas." Wati khawatir dengan keadaan Rendra.

"Sudah, kamu ngga usah khawatir! Anton nanti bawakan obat."

"Anton kan bukan dokter mas, kenapa mas menghubungi dia?" Wati bingung
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status