Share

Bab 454

Ranti pun merasa sekelilingnya seperti berputar, dia pun mencoba untuk bangun dan ternyata itu membuat dirinya semakin kesulitan untuk mempertahankan keseimbangan.

Dia terus berusaha untuk tetap sadar, walaupun penglihatannya mulai gelap dan suara pun mulai tak lagi terdengar ditelinganya.

Rasanya seperti melayang, namun dia masih merasakan sakit pada perutnya.

Sakit yang semakin sulit untuk ditahan.

"Ranti," panggil Niko saat menyadari jika ada yang tidak beres dengan Ranti.

"Kepala ku pusing," kata Ranti.

Saat itu juga dia benar-benar kehilangan keseimbangannya dan dengan cepat Niko pun menangkapnya agar Ranti tak terjatuh pada lantai.

"Ranti?" Niko pun membaringkan tubuh Ranti pada ranjang.

Dia segera memeriksa keadaan Ranti dan menemukan fakta yang begitu mengejutkan.

Tapi malah Niko yang mendadak menjadi bodoh karena terlalu shock.

Tok tok tok.

"Ranti, bagaimana keadaan mu? Apa sudah baikan?" tanya Tias dari luar kamar.

Karena ada Niko di dalam kamar jadi dia tidak bisa langsung
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Shinta Apple
ya harus itu Niko harus marah terlalu egois kan mentang mentang jadi bidan kan ..
goodnovel comment avatar
Ismi
Niko marah dong, biar Ranti mikir. gak dikit2 ngambek..
goodnovel comment avatar
Shinta Apple
terimak kasih thor puas hati kalo baca yang banyak
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status