Share

Bab 187

Melihat ibu dan putranya yang sama-sama menangis, membuat Ethan merasa sedih. Da melangkahkan kakinya dan berkata, "Nyonya, Tuan Muda, Tuan Angkasa telah memperhatikan kalian selama ini. Enam tahun yang lalu, saat tubuh Nyonya tidak ditemukan, Tuan Angkasa tidak mengizinkan siapa pun untuk membangun makam untuk Anda. Dia bersikeras mengatakan bahwa jika tubuh istrinya tidak ditemukan, itu berarti istrinya masih hidup. Selama enam tahun terakhir, Tuan Angkasa telah mengubah dirinya menjadi sebuah mesin yang bekerja tanpa henti seperti robot," Ethan menghela nafas panjang. "Tak ada kesedihan, kegembiraan, maupun kebahagiaan. Meskipun dia membawa Nona Angelina ke rumah Keluarga Wijaya, dia juga merawat dan memperhatikan Tuan Muda Kedua dan ibunya. Meskipun demi mengembalikan identitas dan perkembangan Tuan Muda Kedua, tapi Tuan Angkasa sama sekali tak ada perasaan khusus kepada Nona Angelina."

Ethan terdiam beberapa saat, kemudian melanjutkan. "Tuan Angkasa bahkan tidak membiarkan Nona A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status