Share

Ch. 39 Pahlawan Bagi Bianca

Jantung Bianca berdebar kencang. Mama Alice hampir menemukan mozaik foto mamanya. Karena sangat merindukan mamanya, dan telah kehilangan foto mama kandungnya, gadis cilik itu membuat mozaik foto mamanya dengan menggunakan ingatannya saja.

Fotonya hampir jadi, jangan sampai mama tirinya menemukan mozaik itu. Bianca menyembunyikannya di lantai loteng yang terbuka, tempat mamanya sering mengurungnya kalau Bianca melakukan suatu kesalahan. Mozaik itu adalah harta karunnya, satu-satunya yang Bianca miliki untuk mengenang mendiang mamanya. Untung saja mamanya tak ambil pusing dengan kayu loteng yang sudah lapuk itudi, wanita itu hanya melewatinya dengan acuh dan kembali mengurung Bianca dalam loteng itu. Dia sangat lapar, seharusnya dia tidak makan kue coklat itu. Mama Alice memang sudah mengatakan kalau kue coklat itu terlarang, kue itu hanya boleh dilihat tapi tak boleh di sentuh. Namun Bianca kecil sangat ingin makan coklat, sudah lama sekali dia tak makan coklat.

Hanya segigit kecil s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status