Share

Bab 172. Permintaan Sumi

"Ana, bagaimana persiapan pernikahanmu, Sayang? Acaranya dua hari lagi. Apa yang harus mama kerjakan?" Maira menghampiri Analea yang baru saja selesai menelepon. Sejak setelah sarapan tadi, Analea tidak keluar kamar dan sibuk menghubungi beberapa orang lewat ponselnya.

"Acaranya sudah siap semua, Ma. Lusa kita akan datang lebih pagi karena akan dirias dulu."

Maira mengangguk. Kemudian kembali bicara.

"Tapi sejak tadi mama lihat kamu sibuk sekali. Apa ada masalah?"

"Sedikit pekerjaan kantor yang belum selesai, Ma. Tapi sudah beres, kok," sahut Analea. Meski ia sudah cuti beberapa hari ini, namun ada saja orang kantor yang menghubunginya.

"Syukurlah. Kamu harus banyak istirahat," ungkap Maira yang ternyata diikuti oleh Rein di belakangnya.

"Ehmm ... Ana, kalau begitu mulai besok biar Daddy yang ke kantor. Daddy dengar perusahaan memang sedang sibuk-sibuknya karena beberapa proyek besar yang berhasil kamu dapatkan."

Analea terkejut melihat Rein tiba-tiba muncul.

"Daad?"

"Ya, Say
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (9)
goodnovel comment avatar
Lucky Ari
sebaiknya supaya dia bisa biayain ibunya khan dia yg minta utk bebasin ibunya spy sumi tdk bw makanan dr rumah analea
goodnovel comment avatar
Lucky Ari
setuju ratu pisah dr rumah campur analea
goodnovel comment avatar
Lucky Ari
bapak ngga punya hati masa udh tahu ratu bukan anaknya masih diperhatikan bapak
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status