Share

20. Pulang Bersama

Menghapus nama keluarga? Nova menggeleng tidak mau. Lelaki itu sudah membayangkan betapa menderitanya ketika namanya dihapus oleh sang Ayah. Lagian ada-ada saja Presdir Dika ingin penghapusan nama Nova di kartu keluarga.

***

Pintu lift terbuka dan Liana sadar dari lamunan. Liana masuk ke dalam lift, telinganya mendengar suara familiar, menyapa Liana . Suara itu .... Liana tahu pemilik suara tidak asing baginya.

“Hai, kita satu lift lagi. Mungkin kita berjodoh dengan lift ini.”

Gombalan? Ah, kenapa Evan selalu membuat Liana tertawa.

Tanpa melihat, Liana tahu suara yang menyapa malam ini dari dalam lift adalah Direktur Evan. Lelaki yang terjebak di lift bersama Liana tempo hari lalu.

Deg ... deg ... deg. Om my god, jantung Liana berdebar kencang melihat senyuman manis Evan. Dia tidak pernah lagi merasakan debaran jantung berpacu cepat, kecuali ketika bersama Revan.

"Hai." Liana menyapa Evan dengan canggung dan gugup. Satu lift lagi bersama Evan? Ah... Seperti mimpi.

"Oke, Lian. Ayolah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status