Share

BAB 17 Moment paling menyakitkan

“Aduh ponselku mati”, gerutu Miranti kemudian bangun dari tempat tidur dan mengambil ponselnya untuk di charger.

Sampai esok harinya Miranti belum sempat membuka kembali ponselnya karena kesibukan mengurus Desy. Sampai di kantor dia baru sempat membuka dan menghidupkan ponselnya ternyata banyak sekali panggilan tak terjawab dari Laura bahkan dia juga mengirim beberapa pesan. Miranti menekan tombol hijau untuk menghubungi Laura, namun karena jam kerja panggilan tidak terjawab. Selang beberapa jam Laura mengirim pesan.

“Aku tranfer kamu sepuluh juta, maaf aku belum sempat telpon balik karena aku sedang meeting di luar kota”, demikian pesan yang dikirim oleh Laura. Miranti menyadari kalau sahabatnya itu sangat sibuk dengan pekerjaannya bahkan janji akan datang bersama mami sampai sekarang belum juga terlaksana.

Sudah seminggu sejak Laura mentransfer uang sampai kini belum ada kabar lagi. Uang yang Laura kirim sebagian Miranti gunakan untuk perpanjang kontrakan dan sebagian untuk m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status