Share

Bab 47. Ikatan batin dan arti ketulusan

"Tidak, Kia anak yang kuat dan sehat. Dia juga sayang pada Anda, mana mungkin dia pergi meninggalkan ibunya?" sahut Jeremy.

"Di mana anakku? Di mana dia? Aku ingin bertemu dengannya!"

Reaksi Emma membuat Jeremy kesulitan memberi jawaban. Perempuan itu sangat lemah, tertekan, dan merintih histeris setiap membicarakan anaknya. Cara Emma menatap sangat menyentuh hati Jeremy, hingga lelaki itu tidak tega mengabaikan permintaan Emma.

Namun, dia tidak bisa membawa Kia masuk untuk mempertemukan mereka, sebab peraturan IGD yang melarang keras membawa anak-anak masuk ke IGD.

"Saya harap Nyonya kuat melewati masa sulit ini. Kia baik-baik saja. Jangan gusar. Saya harus pergi sekarang." Jeremy segera berjalan keluar tanpa menggubris panggilan Emma.

Perempuan itu memanggil dengan suara yang terdengar pilu dan menyakitkan. Dia berusaha bangun dan membuka selang infus, lalu turun dari kasur dengan usaha keras.

Emma hampir terjatuh ketika berjalan memegang bankar, menuju ke pintu untuk mewujudkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status