Share

MENCARI KEBERADAA PAK KIAI

Mustafa merasa Dinda adalah calon permasurinya dan kini sedang memacu gairah bersama pria selain dirinya. Ia yang cemburu buta makin tak terkendali.Kedua tangan terkepal lalu diangkat ke arah meja makan dan tak berhasil mengeluarkan kekuatan yang diinginkan. Sosok ini mencoba kembali, tapi tak berhasil juga.

“Brengsek! Ini pasti ulah si Tua Bangka. Kekuatanku hangus oleh ilmu dia. Bedebah!”

Sosok tinggi besar ini sekali lagi mencoba mengangkat tangan dengan mengatur napas lalu mengerahkan tenaga dalam dan gagal kembali. Kedua mata besar yang merah tampak membara bagai api dalam sekam.

Bola mata melotot seakan-akan mau keluar. Embusan napas memburu berakhir dengan dengusan panjang.

Mustafa pun lenyap dengan meninggalkan aroma kasturi yang menguar teramat tajam.

Aroma tersebut memenuhi semua sudut rumah, hingga membuat rasa sesak di dada. Bu Teti yang berada di ruang tamu sampai terbayuk-batuk lalu segera membuka pintu depan.

Wanita separuh baya ini menghidupkan seluruh kipas yang ada
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status