Share

113#Tertembus Peluru

Kedua bola mata Dito membulat, ia tak mampu mendengarkan ucapan Keyla. "Apa katamu barusan?" tanya Dito masih belum mengerti ucapannya.

"Aku, adalah penyebab Mexsi terluka." Keyla mengatakannya dengan bibir bergetar.

"Berhentilah bicara omong kosong begitu. Aku tahu kau tidak mungkin melakukanya, jangan mempersulit keadaan," kata Dito mencoba mengelak dengan ucapannya, karena masih belum percaya.

"Kau tahu aku lebih dari siapa pun Dito, kau juga tahu. Bahwa selama ini, hubunganku dengan Mexsi. Gak pernah berjalan baik, kami selalu bertengkar, saling membenci, saling mengejek, bahkan berkelahi. Aku membencinya, sangat membencinya ...."

"Maafkan aku ...."

"Kenapa kau meminta maaf padaku? Bukankah aku yang sudah membuat sahabatmu hampir terbunuh."

"Seharusnya kau ucapkan kata-kata itu pada Mexsi. Kau berbohong Keyla, kau sama sekali tidak membencinya. Kau sangat mencintainya."

"Apa maksudmu dengan bicara seperti ini padaku, kau tahu lebih dari pada siapa pun."

"Tentu aku tahu, aku tahu K
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status