Home / Romansa / Jatuh Cinta Setelah One Night Stand / 176. (DTLS 14) Olive Protes

Share

176. (DTLS 14) Olive Protes

Author: CacaCici
last update Last Updated: 2025-05-09 22:58:29

"Selamat, Tita. Kau resmi menjadi calon istriku," ucap Damian santai, berhasil membuat bola mata Tita hampir keluar dari tempatnya.

Dengan cepat Tita menarik tangan, menatap Damian dengan mulut menganga, saking tak percayanya dia dengan sikap pria ini. Astaga! Tita tak menyangka kalau Damian penuh jebakan batman!

Damian kembali menyunggingkan smirk tipis, setelah itu dia beranjak dari sana–meninggalkan Tita yang masih shock, sambil memegang tangannya yang berjabat tangan dengan Damian tadi.

"Gila," gumam Tita pelan, menatap Damian yang keluar dari kamar dengan mata berkedut-kedut.

****

Besoknya, karena hari ini Tita libur kerja, dia memilih bangun siang. Namun, karena sahabatnya menelpon, Tita bangun lebih cepat dari yang seharusnya. Tita sudah menyetel alarm bangun di jam 12 siang. Tetapi handphonenya berdering di jam setengah 10.

Masalah kemarin, Tita masih memilih mengurung di kamar. Jika dia lapar, dia meminta pelayan mengantar makanan ke dalam kamar. Ayahnya berulang ka
CacaCici

Selalu dukung Novel kita dengan cara memberikan ULASAN manis di kolom review (bukan komentar dalam bab yah, MyRe) supaya bintang novel kita menyala. Jangan lupa beri gems dan hadiah. Semangat!

| 15
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Valenka Lamsiam
dasar anak dan ibu benalu tak tahu diri. lancang bener si olive. kalo udah di bayar dan ngasih perlindungan harusnya gak perlu di anggap punya hutang budi. orang sama² di untungkan. lagian anak sama ibu sama aja bermuka 2. gak tulus sayang sama tita.
goodnovel comment avatar
Ms. Re
puas banget sama sikapnya Diego... lanjutkan Diego, ibunya juga perlu ditabok
goodnovel comment avatar
Sheila Pulungan
gemes banget deh sm duo dedemit iniii
VIEW ALL COMMENTS

Latest chapter

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   177. (DTLS 15) Tita Terjatuh

    "Tidak mungkin?!" Diego menggeram marah, "bagaimana kalau kau dan putrimu jelaskan semuanya di kepolisian?" Saat itu juga Olive mendongak, langsung menggelengkan kepala pada Diego. "Ja-jangan, Ayah. Kumohon jangan! A-aku mengaku menjebak Tuan Damian dengan menaruh obat terlarang ke dalam teh. La-lalu aku menyuap maid untuk mengantar teh itu, aku mengatakan pada maid agar dia memberitahu Tuan Damian kalau teh itu dari mamanya agar Tuan tak curiga." Plak' Diego langsung melayangkan tamparan kuat pada pipi Olive. "Kurang ajar! Bagaimana bisa aku memelihara ular dalam rumahku?!" marahnya. Dia sudah tahu apa yang terjadi, tetapi saat Olive mengakui kelakuannya, kemarahannya kembali memuncak. Di sisi lain, Carmen tak lagi kasihan pada Olive. Dia malah ingin ikut menampar perempuan itu. Perempuan licik, jahat dan iblis betina. Satu lagi wanita rendahan! Karena hanya wanita rendahan lah yang melakukan trik kotor untuk mendapatkan seorang pria. "Tu-Tuan, ampuni kami." Helen lang

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   176. (DTLS 14) Olive Protes

    "Selamat, Tita. Kau resmi menjadi calon istriku," ucap Damian santai, berhasil membuat bola mata Tita hampir keluar dari tempatnya. Dengan cepat Tita menarik tangan, menatap Damian dengan mulut menganga, saking tak percayanya dia dengan sikap pria ini. Astaga! Tita tak menyangka kalau Damian penuh jebakan batman! Damian kembali menyunggingkan smirk tipis, setelah itu dia beranjak dari sana–meninggalkan Tita yang masih shock, sambil memegang tangannya yang berjabat tangan dengan Damian tadi. "Gila," gumam Tita pelan, menatap Damian yang keluar dari kamar dengan mata berkedut-kedut. **** Besoknya, karena hari ini Tita libur kerja, dia memilih bangun siang. Namun, karena sahabatnya menelpon, Tita bangun lebih cepat dari yang seharusnya. Tita sudah menyetel alarm bangun di jam 12 siang. Tetapi handphonenya berdering di jam setengah 10. Masalah kemarin, Tita masih memilih mengurung di kamar. Jika dia lapar, dia meminta pelayan mengantar makanan ke dalam kamar. Ayahnya berulang ka

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   175. (DTLS 13) Memaksa Dengan Cara Halus

    "Manusia tidak makan sambil berbaring. Itu kelakuan lembu ataupun kerbau." Deg' Jantung Tita berdebar kencang saat mendengar suara yang terasa dingin tersebut. Dia reflek menoleh ke belakang untuk melihat siapa orang yang masuk ke kamarnya. Matanya sedikit membulat, pertanda kalau dia panik. Setelah itu, dia kembali berbaring, menutup tubuh dengan selimut. Damian menoleh ke arah kursi di depan meja belajar dalam kamar Tita. Dia meraih kursi itu lalu membawanya ke sisi ranjang. Damian duduk di kursi tersebut, menatap Tita yang berbaring sambil membelakanginya–di ranjang. Dalam selimut, Tita mengusap tengkuknya karena terasa panas. Dia gugup dan jantungnya tak berhenti berdebar kencang. 'Ngapain sih dia ke sini? Bikin horor suasa saja. Mana ngatain aku kerbau lagi! Nggak bisa ini! Habis dia pulang, aku harus manggil dukun deh untuk mengusir setan-setan yang dibawa sama orang ini.' "Bisa kita berbicara, Tita?" tanya Damian dengan nada datar. Tita yang berada di dalam selimut m

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   174. (DTLS 12) Berbicara Dengan Tita

    Tita memberanikan diri keluar dari selimut, menatap takut bercampur cemas pada Carmen. Yang Tita takutkan adalah dituduh menggoda Damian. Namun, mendengar Carmen minta maaf padanya, ketakutan Tita perlahan redup. Walau begitu, Tita merasa harus menjelaskan apa yang terjadi pada Carmen. "A-aku tidak menggoda Kak Damian, Tante." Tita berkata dengan nada gemetaran dan terbata-bata. "Iya, Tante percaya pada Tita. Tidak mungkin Tita begitu, karena Tita anak yang baik," jawab Carmen, mengusap rambut Tita untuk menenangkan perempuan itu. Meski Tita sudah berani berbicara, tetapi tubuhnya masih gemetar dan wajahnya masih dibalut oleh rasa panik dan takut. Kasihan sekali! Sungguh! Carmen tidak tega melihatnya. "Pasti Kak Damian yang mamaksamu. Dia menjebak mu, Sayang?" tanya Carmen, mendapat tatapan ragu dari Tita. "A-aku tidak tahu, Tante. Ta-tadi malam, aku dipanggil oleh Kak Damian. Habis Itu, Kak Da-Damian meminta tolong supaya aku mengantarnya ke kamar." 'Anak setan!' ba

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   173. (DTLS 11) Ketahuan

    Pada akhirnya Diego dan keluarganya pulang. Namun, saat di rumah, dia tak menemukan putrinya di sana. Jadi Diego pergi mencari putrinya, ditemani oleh Sbastian. Mereka berdua mencari-cari Tita hingga ke luar kota, ke tempat Tita kuliah. Yang menjadi masalah, handphone Tita ada pada Sbastian. Jadi mereka tidak bisa melacak di mana Tita. Mereka sama sekali tak kepikiran kalau Tita tertinggal di rumah mewah Raymond. Karena saat di sana, Tita memperlihatkan gelagat tak nyaman. Anak itu sering menggaruk pipi, menghela napas, dan berdecak. "Kemana adek pergi, Sbastian?" tanya Diego cemas, mereka sudah ke kosan lama Tita tetapi putrinya tak ada di sana. Mereka juga sudah tanya-tanya pada teman Tita, dan mereka tak tahu Tita ke mana. Pada akhirnya mereka pulang, akan melanjutkan pencarian besok pagi. Sbastian sebenarnya ingin menemui pria yang waktu itu mengobrol dengan adiknya. Akan tetapi melihat kondisi ayahnya, Sbastian mengurungkan niat. **** "Kenapa Damian belum turun, Ura?

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   172. (DTLS 10) Berbicara Membahas Putra Kita

    "Sepertinya putra kita suka pada Tita, Mas," ucap Carmen pada Raymond, di mana saat ini mereka sedang berbicara di ruangan kerja Raymond–yang ada di rumah ini. "Humm?" Raymond menaikkan sebelah alis, menatap istrinya dengan ekspresi bertanya-tanya dan bingung, "Damian suka pada Tita? Putri kandung Diego?" ulang Raymond untuk meyakinkan. "Iya." Carmen menganggukkan kepala, "waktu itu aku berbicara pada Damian mengenai perjodohannya. aku bilang kalau Mas berencana menjodohkan Damian pada putra Pak Diego. Dan Damian saat itu setuju, Mas." Raymond hanya diam, mendengar perkataan istrinya sambil mencernanya. "Mas lihat kan Damian juga sangat bersemangat membantuku untuk menyiapkan makan malam bersama keluarga Saman." Raymond menganggukkan kepala. Dia menyaksikan sendiri kalau awalnya Damian baik-baik saja, dan seperti yang istrinya katakan, Damian bahkan ikut membantu mamanya menyiapkan makan malam. Saat itu, Raymond sama sekali tak curiga karena Damian memang sangat suka memba

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   171. (DTLS 9) Malam Panjang Untuk Tita

    Belum memulai dan dia sudah kalah. Sedangkan Tita, dia menganga lebar karena syok mendengar perkataan Jonny tadi. Damian meraih kotak di tangan Tita lalu asal meletakkannya di rak. "Ayo," ucap Damian, menarik Tita supaya pergi dari sana. Tita sendiri masih syok, cukup malu dan masih tak paham kenapa Jonny bisa mengatakan hal seperti tadi. Sekarang Tita jadi semakin takut dengan pria di sebelahnya ini. Jangan cuma mau enaknya saja.' Astaga, ucapan Jonny tadi-- kenapa terasa sangat mengerikan bagi Tita? Yang membuatnya semakin mending adalah Jonny menyuruh Damian menikahinya. Gila! "Kak Damian tidak perlu mengindahkan ucapan temanku tadi. Sepertinya dia sedang ada masalah," ucap Tita gugup. Di mana saat ini dia dan Damian sudah di depan mini market, menunggu Sbastian menjemput. Sebetulnya Tita masih gugup dan canggung karna perkataan Jonny tadi. Tapi, karena jajannya dibayar oleh Damian, Tita memberanikan diri untuk bersuara. "Humm." Damian berdehem singkat. "Sebe

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   170. (DTLS 8) Nikahi Tita Bang

    Tita malah duduk di sana–bersebelahan dengan Damian. "Ck, kenapa kau duduk di belakang, Dek? Sini, pindah ke depan," ucap Sbastian, menoleh sambil melayangkan tatapan penuh peringatan pada Tita. Tita menganggukkan kepala lalu pindah ke depan. Mobil berjalan dan Tita tak banyak bicara karena canggung pada Damian. Sebetulnya Tita tipe yang banyak bicara dan berisik, tetapi dia pilih-pilih orang untuk memperlihatkan sifat tersebut. Contohnya pada Damian, sepertinya itu tak cocok karena Damian tipe yang pendiam dan tak banyak bicara. "Loh, kenapa kita ke sini, Kak?" Tita memprotes, mengerutkan kening lalu melayangkan tatapan tajam pada kakaknya. "Daripada kau bekerja di perusahaan orang lain, lebih baik kau bekerja di perusahaan Kak Damian," ucap Sbastian. Dia segera turun kemudian membukakan pintu untuk Damian. Tita buru-buru turun kemudian mengikuti kakaknya. "Kak, tapi aku bukan anak tata boga, manajemen ataupun ekonomi. Aku agribisnis," ucap Tita dengan setengah berbisik

  • Jatuh Cinta Setelah One Night Stand   169. (DTLS 7) Jokes Tita

    Setelah makan malam bersama, keluarga Diego masih belum pulang. Sekarang mereka berkumpul di ruang tengah untuk membahas pernikahan Damian dan Olive lebih serius. "Sudah kukatakan aku tidak ingin menikah," dingin Damian, melayangkan tatapan kesal bercampur marah pada setiap orang di sana. Dia sangat tak suka dipaksa, terlebih tentang pernikahan. Carmen memperhatikan putranya secara lekat, keningnya mengerut dan matanya sedikit memicing. Sebelumya dia bertanya pada putranya dan Damian sudah bersedia. Lalu kenapa sekarang Damian menolak keras? Bahkan putranya terlihat sangat marah. "Tak apa-apa jika Tuan muda tak mau, dan kuharap kita semua tak memaksa Tuan muda," ucap Diego, tak masalah jika Damian menolak menikah dengan Olive. Tentu! Putri konglomerat saja Damian tolak, apalagi hanya putri angkat dari seorang kepercayaan sepertinya. "Damian tidak bisa menolak. Mau tak mau Damian menikah dengan Olive. Minggu depan kalian akan bertunangan," putus Lennon, memaksa agar Da

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status