Share

Tersangka

Benar juga yang dikatakan Mama. Tak dapat kupungkiri bahwa aku masih membutuhkan Mas Kun, terutama untuk kasus ini. Setidaknya, sampai aku berhasil lolos dari penyelidikan polisi.

“Bagaimana, Nita? Apa kamu mengerti, sekarang?” tanya Mama, ketika melihatku tengah menimbang-nimbang.

Namun hati ini masih merasa kesal padanya. Ia tak mau mengungkap kedekatannya dengan Renata, hatiku masih penasaran. Kutinggalkan saja Mama di ruangan, menuju ruangan Irene.

Hari ini pengumuman lolos seleksi, Madame telah mengirimiku e-mail dini hari tadi. Aku belum membacanya, dan menyerahkan tugas itu pada Irene. Semua karyawan yang kutemui, menatap ketika aku berjalan di sepanjang koridor kantor. Sebagian ada yang mundur ketika aku melewati mereka, sebagian lagi malah berbisik-bisik. Gosip memang cepat menyebar. Pasti mereka sudah tahu berita jam tanganku ditemukan di lokasi tewasnya Renata.

“Gak usah berlebihan, gue bukan pembunuh!” tegasku pada Iren

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status