Share

Bab 432

Author: Fara Kinara
Natalie terdiam sejenak, lalu berkata, "Mereka pasti ingin aku melepaskan Stella. Kalau aku nggak menyetujuinya, mungkin mereka nggak akan berhenti begitu saja."

Robert mengernyitkan alisnya. "Masa kamu mau mengikuti keinginan mereka, padahal Stella sendiri yang menanggung akibat dari perbuatannya. Aku nggak menyangka dia ternyata begitu kejam. Bibi juga masih berani memintamu untuk melepaskannya?"

"Benar-benar nggak tahu malu," kata Karina dengan marah, membela Natalie.

Karina sendiri sebenarnya sangat tidak menyukai Ainur juga. Bibi itu juga bukan orang baik, selalu mencurigai Rara bukan anak Keluarga Mansyur setiap kali mereka bertemu. Bibi itu bahkan menghasut Ainur untuk memaksa Robert melakukan tes DNA dengan Rara. Oleh karena itu, dia dan Robert tidak tahan menghadapi mereka sampai terpaksa keluar rumah dan tinggal sementara di hotel.

Natalie tersenyum, lalu menenangkan keduanya. "Tenang saja, aku nggak akan menyerah. Kalau mereka mau ribut, biarkan saja. Setelah puas ribut dan
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Jebakan Meluluhkan Hati Pengacara Dingin   Bab 432

    Natalie terdiam sejenak, lalu berkata, "Mereka pasti ingin aku melepaskan Stella. Kalau aku nggak menyetujuinya, mungkin mereka nggak akan berhenti begitu saja."Robert mengernyitkan alisnya. "Masa kamu mau mengikuti keinginan mereka, padahal Stella sendiri yang menanggung akibat dari perbuatannya. Aku nggak menyangka dia ternyata begitu kejam. Bibi juga masih berani memintamu untuk melepaskannya?""Benar-benar nggak tahu malu," kata Karina dengan marah, membela Natalie.Karina sendiri sebenarnya sangat tidak menyukai Ainur juga. Bibi itu juga bukan orang baik, selalu mencurigai Rara bukan anak Keluarga Mansyur setiap kali mereka bertemu. Bibi itu bahkan menghasut Ainur untuk memaksa Robert melakukan tes DNA dengan Rara. Oleh karena itu, dia dan Robert tidak tahan menghadapi mereka sampai terpaksa keluar rumah dan tinggal sementara di hotel.Natalie tersenyum, lalu menenangkan keduanya. "Tenang saja, aku nggak akan menyerah. Kalau mereka mau ribut, biarkan saja. Setelah puas ribut dan

  • Jebakan Meluluhkan Hati Pengacara Dingin   Bab 431

    Salman mengangkat kepala dan ekspresinya terlihat terkejut. "Apa?"Ivy berkata dengan sangat serius, "Depresi Mama makin parah, kita nggak bisa terus mencarinya tanpa arah seperti ini. Kalau Mama terguncang lagi dan benar-benar menjadi gila, itu akan sangat buruk. Susan sudah dewasa saat dia menghilang, jadi kita nggak mungkin cari orang untuk berpura-pura jadi dia.""Tapi, Reina baru berusia lima atau enam tahun saat menghilang, penampilannya pasti nggak banyak berubah. Tinggal buat laporan tes DNA palsu dan bilang pada Mama kalau Reina sudah kembali, Mama pasti nggak akan mengenalinya."Saat itu, Darma yang baru saja pulang ke rumah kebetulan mendengar usulan Ivy dan mengernyitkan alisnya. "Apa itu akan berhasil? Kalau Melisa tahu kebenarannya, takutnya dia akan makin terguncang."Ivy menganalisis, "Ayah, ini satu-satunya cara terbaik untuk saat ini. Meskipun Pak Alexa bilang masih ada waktu tiga tahun lagi sebelum Mama benar-benar jadi gila, ada tapi banyak hal yang mungkin terjadi

  • Jebakan Meluluhkan Hati Pengacara Dingin   Bab 430

    Alexa melangkah masuk ke kamar dan melihat Melisa yang sedang histeris. Rambut wanita itu acak-acakan. Dia memeluk dua boneka dengan mata memerah. Tangan kirinya masih menggenggam sebuah pisau buah yang dia ayunkan ke arah para pembantu."Jangan ada yang merebut anakku!""Bayiku, jangan takut, Ibu pasti akan melindungi kalian!"Kamar penuh dengan pembantu. Semua panik dan berlarian, khawatir tertikam oleh Melisa yang kehilangan kendali.Alexa mengerutkan alis dan memerintahkan, "Tolong dua orang pegang Bu Melisa, aku akan segera memasang jarum akupunktur."Salman membawa dua pengawal, lalu mereka sama-sama maju dan berhasil menahan Melisa."Aarghhh! Lepaskan aku! Lepaskan!" Dua boneka itu terjatuh ke lantai. Melisa berteriak dan terus meronta.Alexa mengeluarkan beberapa jarum perak dan memasukkannya dengan tepat ke beberapa titik akupunktur di tubuh Melisa.Seketika, Melisa menjadi tenang. Tubuhnya pun melemas dan roboh ke pelukan Salman."Baringkan dia di ranjang. Aku akan lanjutkan

  • Jebakan Meluluhkan Hati Pengacara Dingin   Bab 429

    "Itu pasti karena tehnya. Ini teh yang Denzel bawa pulang tadi malam. Katanya itu hadiah dari seseorang. Dia tahu Guru suka minum, jadi dia berencana mengantarkannya sendiri ke rumah Guru hari ini. Tapi ternyata Guru datang duluan, jadi nanti sekalian bawa pulang saja."Saat menyebut tentang Denzel, wajah Natalie dipenuhi senyuman lembut penuh kasih.Alexa menggoda sambil tersenyum, "Kalian berdua akhirnya benar-benar baikan ya. Jangan sampai bertengkar lagi nanti."Natalie menunduk malu. "Waktu itu aku salah paham sama dia. Seharusnya aku percaya padanya.""Dalam hubungan, hal paling penting adalah kepercayaan," kata Alexa sambil mengelus janggut putihnya, nadanya sangat emosional. "Nggak peduli seberapa dalam perasaan kalian saat ini, seberapa besar cinta yang kalian punya, tanpa kepercayaan itu, semua seperti bangunan tanpa fondasi yang mudah runtuh.""Banyak hubungan hancur karena saling curiga dan nggak percaya. Aku cuma mau bilang satu hal, kalian berdua sudah cukup saling mencin

  • Jebakan Meluluhkan Hati Pengacara Dingin   Bab 428

    Natalie juga merasa bingung.Di desa, pandangan yang lebih memihak anak laki-laki daripada perempuan memang umum terjadi. Dulu ketika Ainur tidak menyukainya, Natalie masih bisa menenangkan diri dengan berpikir bahwa itu karena pengaruh pola pikir seperti itu.Namun, setelah melihat bagaimana Ainur memperlakukan Stella dengan begitu baik, dia benar-benar tidak mengerti lagi. Apakah dia benar bukan anak kandung?"Kalau begitu, mau coba tes DNA saja?" Denzel mengusulkan.Natalie tampak ragu. Setelah berpikir beberapa detik, dia tetap menggeleng. "Lupakan saja. Mau dites atau nggak, hasilnya juga nggak akan membuatku bahagia. Kalau hasilnya menunjukkan aku memang anak kandungnya, aku bakal lebih sakit hati. Tapi kalau ternyata bukan, aku juga nggak bakal senang."Denzel sedikit bingung. "Kenapa begitu?"Natalie tersenyum pahit. "Kalau aku memang anak yang dia lahirkan, tapi dia masih memperlakukanku seperti ini, rasanya jauh lebih menyakitkan. Tapi kalau aku bukan anak kandungnya, berarti

  • Jebakan Meluluhkan Hati Pengacara Dingin   Bab 427

    "Dia adalah individu yang berdiri sendiri, warga negara yang dilindungi oleh hukum. Kamu nggak punya hak untuk menamparnya."Denzel melepaskan tangan Ainur dengan tegas, lalu berdiri di depan Natalie. Wajahnya sedingin es.Sosoknya yang tinggi dan tegap membuat orang merasa aman. Mata Natalie memanas tanpa sadar. Hatinya yang terluka akhirnya mendapatkan sedikit penghiburan. Setidaknya, di dunia ini masih ada seseorang yang benar-benar melindunginya dengan sepenuh hati.Ainur terdiam, tidak tahu harus membalas apa setelah dibentak oleh Denzel.Liana yang berdiri di sampingnya dan masih mencemaskan Stella, tak tahan untuk bersuara, "Ini urusan keluarga kami. Walaupun kamu pacarnya Natalie, kamu tetap nggak punya hak untuk ikut campur, 'kan?"Tatapan dingin Denzel melirik ke arah Liana. "Janin yang dibunuh Stella mengandung separuh darahku. Kamu pikir aku nggak punya hak untuk ikut campur? Sepertinya kalian nggak puas karena Stella nggak masuk penjara. Kalau begitu, biar aku kirim dia ke

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status