Share

Bab 157. Menginginkannya

Hari sudah pagi, Diva masih menemani Elvan yang sudah dipindah ke ruangan perawatan biasa.

“Van, kamu sudah bangun?” tanya Diva saat pria itu membuka matanya.

Elvan tersenyum saat tahu kalau Diva masih ada di sana menemaninya.

“Pukul berapa sekarang?” tanya Elvan.

Diva melihat ke pergelangan tangannya. “Tujuh kurang lima menit.”

Mendengar hal itu Elvan mengerutkan keningnya, lalu melihat ke arah jendela yang sudah mulai terang tetapi masih tertutup oleh vertical blind, sehingga cahayanya tidak langsung masuk menerangi kamar ini.

“Kenapa belum dibuka?” tanya Elvan pada Diva dengan suara yang masih sedikit serak.

“Ah, itu … aku tidak mau nanti kamu terbangun karena silau, jadi kubiarkan tetap tertutup saja.” Diva tersenyum padanya.

“Kamu bilang ini pukul tujuh kurang lima menit, kan? Kenapa kamu masih ada di sini? Kamu gak ke kantor?” tanya Elvan pada Diva membuat wanita itu mengerutkan keningnya.

‘Saat seperti ini bisa-bisanya pria ini mengatakan hal tentang kantor?! Apa dia
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (7)
goodnovel comment avatar
Ismayuni Sari
kak chinta... jadi penasaran... d tunggu kelanjutan up bab ny, jgn kelamaan ya kak chinta... udah gak sabar
goodnovel comment avatar
Titi
gasken Thor......
goodnovel comment avatar
Fini Fidi Fisi
ayo tmbh lg dong...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status