Share

( S2 ) Bab 343. Naya Ngompol

Jam berjalan begitu cepat, Lura semakin sering merasakan tanda-tanda melahirkan. Ia mengelus-elus perutnya yang terasa mulas.

“Sayang, kamu mau ke mana?” tanya Evans saat istrinya turun dari ranjang.

Aku mau olahraga, Sayang, biar melahirkannya gampang,” jawab Lura sambil berjongkok, lalu berdiri dan berjongkok lagi, begitu terus yang ia lakukan sesuai arahan dokter.

“Jangan olahraga! Mau melahirkan kenapa malah olahraga?”

“Tidak apa-apa, Pak, memang disarankan seperti itu biar gampang melahirkannya,” kata sang suster.

Evans memegang tangan istrinya dan menemani Lura untuk berjongkok dan berdiri.

“Sayang udah ya, kamu kelihatan kesakitan gitu, mending tiduran aja,” kata Evans.

“Bentar lagi, Mas,” ucap Lura sambil menahan mulas.

Keringat sudah bercucuran di pelipis Lura membuat Evans was-was. “Sayang, kamu sakit banget ya?” tanyanya sambil mengusap keringat di dahi Lura. “Udah ya, aku takut bayi kita ngeberojol.”

“Iya, Mas.”

Evans membantu Lura untuk naik kembali ke ranjang rumah sak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Eva Syifa
barengan lura sama naya lahiran nya .........
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status