Share

Rasa tidak Nyaman

"Rayyan, aku senang kau sudah tidak apa-apa."

Tatapan sendu bercampur bahagia, memenuhi sorot mata seorang wanita saat suami tercintanya dinyatakan telah sadar. Namun tentu, Rayyan masih ada di ruang ICU. Masih dibutuhkan perawatan khusus pasca operasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Di ruangan itu juga, mereka dibatasi. Hanya dia dan Dominic yang bisa masuk.

"Ce-line, apa yang terjadi?"

Suara lirih yang terdengar begitu lemah, menambah kesedihan bagi Celine yang melihatnya. Wajah Rayyan pucat dan bibirnya tampak kering. Sorot matanya juga tidak berbinar seperti biasa. Hingga karena kondisi itu, tangannya mengusap kasar pipi yang sudah dipenuhi air mata. "Kau tidak ingat, Rayyan?" tanya Celine dengan suara tersendat, menahan tangis. Matanya beralih menatap Dominic yang berdiri di sisi lainnya.

"Kau mengalami kecelakaan, Rayyan. Ada mobil yang menabrakmu."

Tubuh Rayyan yang masih lemah, menyulitkannya untuk bersuara atau menggerakkan anggota
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status