Share

Menginap

Serena bersiap kerja, ia tak akan berangkat sendiri karena Melvin akan menjemputnya. Mereka janjian di luar komplek, terpaksa Serena berjalan kaki hingga gerbang utama.

Sedan hitam mewah sudah terparkir, kaca gelap tak akan membuat orang lihat siapa yang di dalam. Segera Serena membuka pintu lalu masuk dan duduk.

"Morning," sapa Melvin. Ia lantas mengusap pelan kepala Serena.

"Morning, Pak," balasnya.

Melvin mengerutkan kening, "jangan panggil, Pak. Just Melvin."

"Mmm, kurang sopan, jelas kamu lebih dewasa dari saya. Mas aja, gimana?" Serena memakai seat bealt, Melvin setuju.

"Breakfast for you," kata Melvin seraya memberikan paper bag coklat, tadi ia mampir membeli sarapan roti dan kopi untuk Serena.

"Terima kasih, Mas." Serena tersipu malu, memang ia juga belum sempat makan apapun saking buru-buru hendak berangkat lebih pagi.

"Sama-sama, Ser." Melvin mengusap kepala Serena, membuat hati wanita itu berbunga-bunga.

Mobil melaju kecepatan sedang, Serena menikmati sarapan sambil sesekal
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status