Share

Bab 25 - Astrid Mengajak Ke Puncak

BUNGA tentu saja kesal bukan main! Dia pagi-pagi sudah siap dan sudah minta izin kepada orang tuanya untuk pergi jalan-jalan. Nah, hari sudah semakin siang, Heru belum datang-datang juga. Ditelepon tidak diangkat, sekarang tidak bisa ditelepon lagi!

“Mungkin temanmu itu lupa, Bunga…” celetuk maminya menggoda. Maminya itu tahu Bunga sudah kesal dari tadi. Selain itu, maminya penasaran juga ingin tahu siapa ‘teman’ yang mampu mengajak Bunga untuk jalan-jalan seharian! Selama ini teman-teman Bunga akan berkumpul dulu di rumahnya itu jika ingin mengajak Bunga, dan biasanya teman-teman Bunga itu serombongan cewek teman sekolah.

Papinya juga tiba-tiba ikut duduk di sofa ruang tamu, mendekati Bunga. Walaupun terlihat asyik main ponsel, membaca atau apa, namun sang ayah marasakan juga suasana yang ada di hati putri semata wayangnya itu.

Kehadiran papinya membuat Bunga semakin resah. Kayaknya papi ini mau menggoda juga, tetapi dengan cara duduk diam di dekatnya!

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status