Share

BAB. 25 Senyumku Mengalihkan Duniamu

"Kita harus bicara! Kamu ngerti nggak sih, omonganku? Tolong kamu jangan keras kepala begitu, Kasih Alayah!" hardiknya penuh emosi, karena Kasih yang terus saja membantah, akhirnya Faith tidak dapat menahan emosinya.

Lagi-lagi dirinya membentak Kasih dengan kasarnya. Sejenak gadis itu berdiam diri, tidak menyangka jika Faith sekasar itu kepadanya.

Air matanya mulai mengalir ke luar dari ke dua sudut matanya. Tangisannya mulai terdengar di indera pendengaran Faith.

Lalu dia pun berkata,

"Aku tahu kok. Aku hanyalah anak dari seorang seorang pembantu di rumahmu, sangat wajar jika kamu membentakku seperti itu! Aku memang tidak ada harganya sama sekali di matamu makanya kamu terus saja marah-marah kepadaku!" Kasih mengeluarkan semua uneg-uneg yang ada di dalam hatinya selama ini.

Faith memandang wajah Kasih, lalu merengkuhnya dengan cepat dengan kedua tangannya, dia mulai menghapus air mata Kasih yang terus saja mengalir.

Gadis itu sejenak terkejut karena Faith yang tiba-tiba menangkup
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status