Share

26. Part 26

KEJUTAN UNTUK SUAMIKU 26

Saat ini kami hanya mengandalkan gaji dari Gibran--adikku satu-satunya yang bekerja di percetakan. Satu orang yang bekerja dan yang makan empat orang tentu tidak akan cukup jika makan mewah. 

Mie instan sudah matang dan tinggal menuang ke dalam mangkuk yang sudah berisi bumbu. Bau harum dari bubuk soto gurih yang khas seketika menguar di dapur. 

Makanan sudah siap, sekarang tinggal memanggil ibu yang sedang menonton acara televisi. Kulihat ia tertawa sendiri saat melihat acara yang ia tonton lucu.

"Wah, kamu buatin aku mie ya, Mas?" Anisa yang tadi berada di kamar, tiba-tiba sudah siap di meja makan. Dengan sigap ia menarik kursi dan duduk. Tangannya sudah siap membawa sendok dan garpu dan siap menyantap mie yang masih mengepulkan uap panas itu.

"Itu buat Mama, Nis." Aku menarik mangkuk dari tangan Anisa.

"Yah, buat aku mana? Aku, kan juga lapar?" Anisa mengerucutkan bibir.

"Kamu bikin sendiri, ya? I

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Yung
makan batu nya kamu rey maka nya jnfn hanya mikir burung mu itu mau celap celup vasing gk mikir istri yg setia udah ada,sukuriiinnn kau hahaha
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status