Share

Bulan Madu Dina dan Gandi

Edwin dan Piona sama-sama masuk ke dalam kamar Wibi dan Wiska, mereka menangis sudah bersiap dengan tangan menengadah untuk minta di gendong.

“Mama, hiks”

“Papa, hiks”

Piona dan Edwin tersenyum melihat anak mereka yang begitu manja,

“Anak mama udah bangun, sini sayangku!” Piona berhasil menggendong Wiska.

“Sini sama papa, Wibi ganteng , haus ya?” Edwin berhasil menggendong Wibi.

Piona dengan cekatan membuatkan susu di dekat box mereka sembari menggendong Wiska, setelah di gendong anak kembar itu berhenti menangis, menunggu susu di dalam botol yang di buatkan oleh Piona jadi.

“Dua botol sudah jadi,” Piona mengumumkan membuat anak mereka sudah siap untuk berbaring di pangkuan papa dan mamanya.

Piona menyerahkan satu botol kepada Edwin, lalu dia mengambil sebotol lagi untuk di berikan kepada Wiska.

Dikamar itu mereka menunggu susu yang di berikan habis di minum anak kembar mereka.

“Sayang, anak kita semakin lahap saa

Valen Ash

Aduh mulai gerah ini, tunggu masih terang nih! tapi namanya pengantin baru... Lanjut baca yah! jangan lupa kasih bintang dan komentarnya yah

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status