Share

Pesta kelahiran

Suara gamelan terdengar bertalu-talu, tawa riang canda para warga yang begitu antusias untuk datang ke acara pesta tersebut bagai air cuka yang disiram langsung ke luka Mursiyem yang menganga. Langkahnya seakan ada yang menuntun, dia berjalan begitu saja mengikuti segerombolan orang-orang yang akan menuju ke pesta itu dengan terus bercerita betapa beruntungnya anak dan istri Admodjo, bisa memiliki suami dan juga bapak yang tampan, kaya dan sangat penyayang. Bahkan untuk merayakan kelahiran anak pertamanya saja, keluarga itu menggelar pesta tiga hari tiga malam dengan jamuan yang melimpah ruah.

Gigi Mursiyem mengatup rapat menahan emosi yang sudah diatas ubun-ubun. Pandangan didepannya sungguh merupakan penghinaan terbesar yang pernah dia rasakan seumur hidupnya. Pesta meriah dengan para sinden yang menari berlenggak-lenggok mengikuti suara gamelan, makanan berjejer dengan berbagai menu disediakan untuk para tamu, tawa ceria menghiasi wajah-wajah para tu dan jugatuan rumah. Semua ini
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status