Share

33. Vee memaksa

Bagaimana rasanya setelah diabaikan, dibuang lalu dipungut kembali. Setelah akal mampu menerima meskipun tak ada kejelasan sejak dulu, Rose masih merasakan sakit yang sama, sakit saat dirinya harus berjuang sendiri untuk membesarkan anak-anaknya, harus kehilangan seorang putranya tanpa adanya Vee yang seharusnya bersama mereka.

Rose bukan sampah yang tak berharga, bahkan dirinya adalah sebuah berlian yang harus dijaga.

"Kau tidak waras, tuan Vee." Rose sudah tersungut emosi, matanya memerah dengan amarah yang membuncah. Mudah sekali bagi Vee untuk mengatakan hal konyol seperti itu.

"Aku masih sangat waras, aku sehat dan aku sadar mengatakannya," jawab Vee penuh penekanan. Pria itu serius, sangat serius sampai nekat meninggalkan rasa malunya untuk disimpan rapi di rumah.

Rose membuang muka kesamping seraya mengangkat tangannya keudara, sangat tidak mengerti akal Vee yang sudah lebih dari orang gila yang berlarian di jalanan menunjukkan tubuh bugilnya.<

odipee

Lily pagi-pagi ngagetin ya...

| 1
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
naraka
Cutie Lily
goodnovel comment avatar
alfie
Wiih, berat
goodnovel comment avatar
Maria
Asiiiiiiik makin seru
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status