Share

31. Mencari Jalan

       Nata mendesah pelan, dia terlihat jenuh sekali sedangkan Kanya terlihat asyik dengan dunianya. Nata merasa tumben Kanya suka belanja, bahkan berjam - jam.

"Kamu Kanya akukan? Kanya yang suka marah - marah?" tanya Nata seraya meraih pinggang Kanya agar mendekat.

Kanya mendengus dengan alis bertaut heran."Kenapa lagi? Aku pake uang ayah, kamu ga punya hak ngeluh." balasnya dengan masih sibuk memilih jaket.

Nata berdecak."Mau pake uang aku pun ga masalah, tapi aku aneh aja. Kamu selama ini cuma mau makan dan makan dari pada belanja kayak gini." terangnya sedikit sewot.

Kanya tersenyum, mengusap pipi Nata sekilas."Kamu tahu, orang yang ga pernah marah pasti sekali marah meledak bangetkan? Nah aku kayak gitu tipenya, ga suka sering belanja tapi sekali belanja ya gini." balasnya dengan santai.

Nata menghela nafas pendek, ternyata begitu. Dia baru tahu. Rasanya masih ba

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status