Share

Bab 106: Kepercayaan yang Diuji

Sebagai istri seorang dokter bedah, terkadang Binar harus menahan rindu ketika Affandi dibutuhkan penuh oleh pihak rumah sakit. Terkadang Affandi jarang pulang, jika sedang banyak pasien yang dia tangani. Terkadang Binar harus tidur sendiri di kamarnya yang luas, tanpa Affandi, juga tanpa Abimanyu. Sering Ambar merasa kesepian di kamarnya, jika Tuan Adipati sedang keluar negeri, maka Ambar akan memilih mengajak Abimanyu untuk tidur bersama.

Binar membolak-balikan badan, menatap langit-langit kamar, lalu berbalik lagi, menatap dinding kosong yang temaram. Lampu kamar memang sengaja diredupkan olehnya. Pandangan Binar teralihkan oleh dering ponselnya yang berada di atas nakas. Antusias wanita itu meraihnya, berpikir jika Affandi-lah yang menelepon.

"Siapa, yha?" Salah, bukan Affandi yang menelepon larut malam begini. Melainkan nomor asing.

Binar ingin tak memedulikan panggilan tersebut, tetapi ponselnya kembali berdering, dan berdering. Akhirnya, Bin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Mom's Reyva
hadeh.... kaya nya itu Affandi sama Ningsih pas Affandi lagi galau karna binar kemarin bukan sih...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status