Share

Bab 1540

“Aku antar kamu pulang.” Dimas menyalakan mesin mobil, lalu mengendarai mobil.

Di sepanjang perjalanan, mereka berdua tidak berbicara sama sekali.

Suasana tenang ini juga telah menenangkan hati Julie.

Sebenarnya Julie ingin membuka topik pembicaraan, hanya saja dia takut Dimas tidak menghiraukannya.

Setelah dipikir-pikir, sepertinya Julie pernah menangis dua kali di hadapan Dimas. Pertama kali, di kamarnya Albert. Kali ini, di luar kantor polisi.

Mobil berhenti di depan halaman Kediaman Morales. Dimas mengantarnya ke rumah.

Asti yang sedang duduk di sofa tampak sangat serius. Sepertinya dia sudah tahu apa yang terjadi. Ketika melihat Dimas pulang bersama Julie, dia langsung berdiri dengan perlahan. “Julie, kamu sudah pulang.”

“Ibu, aku ….”

“Sudah, semuanya tidak perlu dibicarakan lagi.” Asti memotong dengan lembut. “Ibu mengerti keputusan yang dibuat ayahmu.” Asti berjalan ke hadapan Julie, lalu menarik tangannya. “Ayahmu memang melakukan kesalahan. Kita tinggal tunggu keputusan dari
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status