Share

58. Pura-pura

Puspa tidak berani meneruskan menguping. Ia memilih masuk ke kamar dengan berjuta tanya di kepala. Ada apa dengam Dini? Apa adiknya melakukan ...ah, ya ampun, Puspa. Ayolah, Dini sudah besar. Kamu gak boleh mencampuri urusan pribadinya.

Sepanjang malam ia terjaga karena memikirkan Dini. Dia saja tidak berani melakukan masturbasi, ini Dini masih single dan perawan pula. Tidak, jangan sampai ia terobsesi pada Rian, sehingga ia menyentuh tubuhnya sendiri sambil memikirkan Rian yang menyentuhnya.

Puspa merasa kepalanya semakin sakit. Lekas ia mengambil obat sakit kepala di laci lemari, lalu ia minum cepat. Ia harus seger tidur agar besok pagi tidak kesiangan lagi.

Keesokan paginya, Dini tengah berbincang ramai dengan Bu Suci, menceritakan teman kampusnya yang gagal meneruskan kuliah karena belum bayaran. Sesekali suara tawa gadis itu terdengar sampai ke kamar Puspa, begitu juga dengan suara tawa Bu Suci.

Tumben Dini belum berangkat. Pikir Puspa yang kebetulan baru juga keluar kamar.

"La
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Mimin Rosmini
hati hati ya puspa.. Ramon sdh bukan suamimu...walau anakmu merengek..pikirkan baik baik
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status