Share

Bab 1517

Penulis: Gina
Setelah itu, semua anak buah Sherman sudah membidik Tuan Besar Knowles.

Sherman membawa Agnes turun, lalu dia berkata, "Hati-hati. Jangan sampai kamu tertembak. Ayah sudah tua dan nggak akan bisa menerimanya."

"Kak ...."

Muka Agnes terlihat pucat. Meskipun dia tahu Sherman tidak akan melukai ayah mereka, dia tetap khawatir.

Di luar pintu, ada sebuah mobil mewah berhenti di depan rumah Keluarga Knowles.

Sherman mengangkat tangannya, lalu berkata, "Bubar."

"Baik!"

Semua anak buah Sherman meninggalkan rumah Keluarga Knowles.

Tuan Besar Knowles berdiri di tempatnya dan hampir terjatuh. Pengurus rumah segera memapah Tuan Besar Knowles, lalu berkata, "Tuan Besar, Anda harus bertahan ...."

"Bertahan? Berani-beraninya anak berengsek itu mengarahkan pistol ke ayahnya sendiri! Dia benar-benar ...."

Sebelum Tuan Besar Knowles bisa menyelesaikan kalimatnya, kerongkongannya terasa tidak nyaman. Setelah itu, dia batuk darah.

"Tuan Besar!"

Di luar rumah Keluarga Knowles.

"Kak ...."

Agnes ingin pergi
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1700

    Nyonya Airlangga menatap Nicholas dengan penuh kasih sayang, seolah-olah dia sedang melihat seseorang melalui Nicholas."Nyonya Airlangga?"Suara Violet membuyarkan lamunan Nyonya Airlangga. Dia menoleh ke Violet dan Charles, lalu berkata, "Aku melamun tadi. Kalian duduk dulu, aku akan menyiapkan teh untuk kalian."Setelah Nyonya Airlangga mengatakan itu, dia menuju ke dapur dan mengeluarkan sesuatu dari kulkas.Violet melirik Nicholas. Dia mengingat apa yang dikatakan Nyonya Airlangga tadi.Na ....Na apa?Ini bukan pertama kalinya Nyonya Airlangga melihat Charles, tapi dia malah memanggil nama orang lain."Tante sangat senang karena kalian datang hari ini."Nyonya Airlangga berbicara sambil menghidangkan kue kering kepada Violet dan Charles.Selain itu, dia juga meletakkan kue di depan Nicholas.Violet tercengang saat melihat permen segitiga yang biasanya dimakan anak-anak."Kamu dari kecil nggak suka makanan manis."Nyonya Airlangga meraih tangan Charles sembari berkata, "Jadi, Tant

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1699

    "Kami datang untuk bertemu dengan nyonya kalian."Violet tersenyum dengan sopan.Satpam pun berkata, "Saya akan pergi memberi tahu Nyonya.""Tunggu."Violet memanggil satpam, lalu berkata, "Terima kasih banyak untuk kemarin. Kalau bukan karena petunjuk yang kamu berikan pada kami, kami nggak mungkin bisa menemukan Kak Gwen. Kali ini kami datang untuk berterima kasih pada Nyonya. Nggak apa-apa kalau Nyonya nggak mau bertemu dengan kami. Kamu bisa menyampaikannya untuk kami.""Nona Violet sungguh baik hati. Memang seharusnya saya memberikan petunjuk itu."Satpam itu malu-malu menggaruk kepalanya, lalu dia berkata, "Di luar dingin. Kalau kalian nggak keberatan, kalian bisa menunggu di dalam pos satpam. Saya akan pergi memberi tahu Nyonya dulu.""Terima kasih."Violet tersenyum kepada satpam, kemudian satpam menuntun mereka bertiga ke pos.Setelah mereka di dalam pos satpam, baru Nicholas bertanya, "Kita belum menemukan Gwen, jadi kenapa kamu bilang seperti itu kepadanya? Jangan-jangan kam

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1698

    William berkata, "Seperti yang dikatakan Violet, Iluminati seharusnya menyembunyikan Gwen di tempat yang kita nggak tahu. Mereka takut kita bermain trik, jadi ingin menggunakan Gwen untuk menukarnya dengan batu."Setelah Violet mendengar pemikiran William, dia masih merasa ada yang aneh.Alis Violet berkerut. Nicholas memperhatikan ekspresi Violet, lalu bertanya, "Apa yang sedang kamu pikirkan?""Aku nggak bisa mengatakannya ...." Violet melirik William yang sedang berbaring di ranjang, kemudian berkata, "Kami sudah melihat rekaman CCTV rumah Keluarga Airlangga, tapi kami hanya melihat Harvey meletakkan sebuah karung di dalam bagasi. Tapi, kami nggak melihat orang di dalam adalah Gwen."Semua orang tercengang setelah mendengar itu.Violet berkata, "Menurutku, Romeo nggak akan mengatakannya kepada kita tanpa alasan. Dia menyuruh kita pergi pasti karena dia tahu di dalam ada jebakan. Kalian pikir baik-baik. Iluminati sudah menculik Gwen, jadi kenapa mereka nggak langsung menghubungi kita

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1697

    William menggelengkan kepalanya.Violet berkata, "Sepertinya Harvey masih mengingat kamu adalah putranya, jadi dia memerintah orang mengantarmu kembali.""Gwen akan merepet kalau dia melihatku seperti ini."Saat William mengatakan ini, seulas senyuman sedih muncul di wajahnya.Gwen paling tidak suka melihatnya terluka parah. Meskipun Gwen tidak pernah mengatakannya, itu bukan berarti Gwen tidak merasa kasihan padanya.William paling tidak tahan melihat Gwen sedih karenanya."Tapi ... Gwen pasti sudah ditahan mereka."William menatap Violet dan Charles dengan tegas, lalu berkata, "Ketua Iluminati adalah Harvey. Grup Airlangga hanya cangkang kosong. Iluminati sudah berdiri bertahun-tahun dan muncul hampir bersamaan dengan empat keluarga besar. Jadi, menurutku ... pendiri asli Iluminati pasti kakek buyutku c ."Saat mendengar itu, Violet dan Charles saling bertatapan.Mereka sudah memikirkan konklusi ini.Akan tetapi, William yang mengonfirmasikannya."Kalau memang seperti itu, masalah in

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1696

    Suasana Kediaman Edris menjadi hening.Semua orang menatap Charles yang sedang duduk di sofa.Violet pun mengulurkan tangan dan meraih tangan Charles, lalu berkata, "Charles, orang Nicholas sudah pergi mencari. Seharusnya William baik-baik saja. Jangan terlalu khawatir."William dan Gwen sudah menghilang 24 jam. Tidak ada sedikit pun kabar mengenai mereka.Banyak tentara bayaran mengelilingi pegunungan Iluminati. Seharusnya itu disengaja untuk menghalang mereka.Sekarang tidak ada gunanya meskipun mereka tahu ketua Iluminati adalah Harvey. Mereka tidak bisa melakukan apa-apa kepada Harvey."Tuan Nicholas! Tuan Muda William ....""Di mana dia?"Charles langsung berdiri dari sofa. Violet dan Nicholas juga terlihat gugup.Satpam berkata, "Tuan Muda William ada di luar. Tapi ... dia diangkat kemari."Saat Violet mendengar William diangkat kemari, detak jantungnya mencepat. Mereka segera keluar dari Kediaman Edris, lalu melihat di luar gerbang terlihat William yang sedang dibawa keluar deng

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1695

    Gwen lebih tua daripada William dan tingginya seimbang dengan orang-orang yang ingin menghajar William. William mengingat Gwen mengenakan seragam sekolah swasta. Rok seragamnya dipotong oleh Gwen dan dasi kupu-kupunya diganti dengan dasi pria. Gwen tampak tinggi dan keren, seperti kakak senior preman.Saat itu dia merasa Gwen bersinar. Pada saat itu pun, mata William juga bersinar.Gwen mengernyit, lalu berkata dengan kesal, "Siapa yang mengizinkan kalian memukul orangku di wilayahku?"Gwen telah dilatih dengan tegas oleh Tuan Besar Griffin sejak kecil. Dia tidak belajar gerakan-gerakan aneh, melainkan teknik bertarung yang sesungguhnya.Sebelum orang-orang itu dapat menyentuh bahu Gwen, Gwen telah melemparkan mereka ke tanah.Mereka ingin memanfaatkan jumlah mereka yang lebih banyak, tapi Gwen mengangkat kakinya, lalu menendang mereka masing-masing.Itu pertama kalinya William merasa ternyata seorang wanita bisa tampak begitu keren saat berkelahi.Gwen ....Kalau saja dia bisa muncul

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status