Share

Bab 232

Penulis: Gina
"Kumohon pada kalian, lepaskan aku ...."

Evelyn tidak bisa menahan air matanya.

"Nona, berhenti berpura-pura di depanku! Jangan mengira kamu baik-baik saja karena kamu pura-pura mati dan dekat dengan sponsormu! Sekarang sponsormu sudah nggak menginginkanmu. Bagaimana kalau kamu mencari cara untuk mendekati sponsor lain? Setelah kamu melunasi utang ibumu sebesar 160 miliar, aku akan melepaskanmu!"

"Apa? 160 miliar?!"

Wajah Evelyn memucat. "Bagaimana dia bisa berutang begitu banyak uang?"

"Menurutmu?"

Beberapa pria paruh baya itu saling bertatapan dan Evelyn langsung paham. "Kalian menaikkan bunganya, 'kan? Kalian sudah melanggar hukum!"

"Melanggar hukum?"

Para pria itu tertawa terbahak-bahak.

"Apa kamu pantas mengatakan itu pada kami? Membayar utang adalah hal yang patut dilakukan! Saat itu, ibumu yang menandatangani perjanjian, jadi kalian harus membayar!"

"Aku sudah nggak ada hubungan dengannya! Kenapa aku harus membayar kalian?"

"Kalian adalah ibu dan anak. Apa kamu kira kamu baik-ba
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ida Haryani
aku suka banget
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terbaru

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1698

    William berkata, "Seperti yang dikatakan Violet, Iluminati seharusnya menyembunyikan Gwen di tempat yang kita nggak tahu. Mereka takut kita bermain trik, jadi ingin menggunakan Gwen untuk menukarnya dengan batu."Setelah Violet mendengar pemikiran William, dia masih merasa ada yang aneh.Alis Violet berkerut. Nicholas memperhatikan ekspresi Violet, lalu bertanya, "Apa yang sedang kamu pikirkan?""Aku nggak bisa mengatakannya ...." Violet melirik William yang sedang berbaring di ranjang, kemudian berkata, "Kami sudah melihat rekaman CCTV rumah Keluarga Airlangga, tapi kami hanya melihat Harvey meletakkan sebuah karung di dalam bagasi. Tapi, kami nggak melihat orang di dalam adalah Gwen."Semua orang tercengang setelah mendengar itu.Violet berkata, "Menurutku, Romeo nggak akan mengatakannya kepada kita tanpa alasan. Dia menyuruh kita pergi pasti karena dia tahu di dalam ada jebakan. Kalian pikir baik-baik. Iluminati sudah menculik Gwen, jadi kenapa mereka nggak langsung menghubungi kita

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1697

    William menggelengkan kepalanya.Violet berkata, "Sepertinya Harvey masih mengingat kamu adalah putranya, jadi dia memerintah orang mengantarmu kembali.""Gwen akan merepet kalau dia melihatku seperti ini."Saat William mengatakan ini, seulas senyuman sedih muncul di wajahnya.Gwen paling tidak suka melihatnya terluka parah. Meskipun Gwen tidak pernah mengatakannya, itu bukan berarti Gwen tidak merasa kasihan padanya.William paling tidak tahan melihat Gwen sedih karenanya."Tapi ... Gwen pasti sudah ditahan mereka."William menatap Violet dan Charles dengan tegas, lalu berkata, "Ketua Iluminati adalah Harvey. Grup Airlangga hanya cangkang kosong. Iluminati sudah berdiri bertahun-tahun dan muncul hampir bersamaan dengan empat keluarga besar. Jadi, menurutku ... pendiri asli Iluminati pasti kakek buyutku c ."Saat mendengar itu, Violet dan Charles saling bertatapan.Mereka sudah memikirkan konklusi ini.Akan tetapi, William yang mengonfirmasikannya."Kalau memang seperti itu, masalah in

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1696

    Suasana Kediaman Edris menjadi hening.Semua orang menatap Charles yang sedang duduk di sofa.Violet pun mengulurkan tangan dan meraih tangan Charles, lalu berkata, "Charles, orang Nicholas sudah pergi mencari. Seharusnya William baik-baik saja. Jangan terlalu khawatir."William dan Gwen sudah menghilang 24 jam. Tidak ada sedikit pun kabar mengenai mereka.Banyak tentara bayaran mengelilingi pegunungan Iluminati. Seharusnya itu disengaja untuk menghalang mereka.Sekarang tidak ada gunanya meskipun mereka tahu ketua Iluminati adalah Harvey. Mereka tidak bisa melakukan apa-apa kepada Harvey."Tuan Nicholas! Tuan Muda William ....""Di mana dia?"Charles langsung berdiri dari sofa. Violet dan Nicholas juga terlihat gugup.Satpam berkata, "Tuan Muda William ada di luar. Tapi ... dia diangkat kemari."Saat Violet mendengar William diangkat kemari, detak jantungnya mencepat. Mereka segera keluar dari Kediaman Edris, lalu melihat di luar gerbang terlihat William yang sedang dibawa keluar deng

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1695

    Gwen lebih tua daripada William dan tingginya seimbang dengan orang-orang yang ingin menghajar William. William mengingat Gwen mengenakan seragam sekolah swasta. Rok seragamnya dipotong oleh Gwen dan dasi kupu-kupunya diganti dengan dasi pria. Gwen tampak tinggi dan keren, seperti kakak senior preman.Saat itu dia merasa Gwen bersinar. Pada saat itu pun, mata William juga bersinar.Gwen mengernyit, lalu berkata dengan kesal, "Siapa yang mengizinkan kalian memukul orangku di wilayahku?"Gwen telah dilatih dengan tegas oleh Tuan Besar Griffin sejak kecil. Dia tidak belajar gerakan-gerakan aneh, melainkan teknik bertarung yang sesungguhnya.Sebelum orang-orang itu dapat menyentuh bahu Gwen, Gwen telah melemparkan mereka ke tanah.Mereka ingin memanfaatkan jumlah mereka yang lebih banyak, tapi Gwen mengangkat kakinya, lalu menendang mereka masing-masing.Itu pertama kalinya William merasa ternyata seorang wanita bisa tampak begitu keren saat berkelahi.Gwen ....Kalau saja dia bisa muncul

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1694

    "Aku sudah bilang padamu berkali-kali kalau nggak ada yang mudah di dunia ini. Sebagai pengusaha, kalau kamu ingin mendapatkan sesuatu dariku, kamu harus menawarkan sesuatu."Harvey menatap William dengan sinis sembari berkata, "Kamu adalah putraku. Meski aku nggak menyukaimu, darahmu mengalir darahku. Kalau kamu menginginkan Gwen, kamu harus mendengarku."Lalu, Harvey bangkit dari kursinya. Dia berjalan ke depan William dengan perlahan, lalu menepuk pundak William dan berkata, "William, kamu sudah dewasa dan adalah putraku. Seharusnya kamu menjunjung tinggi tekad Keluarga Airlangga. Aku tahu kamu mempunyai kemampuan. Kita berdua bisa membangun kerajaan bisnis kita sendiri, tanpa lagi terikat oleh empat keluarga besar. Kita nggak perlu lagi menuruti Keluarga Griffin dan kita nggak akan lagi menjadi yang terlemah di antara empat keluarga besar. William, apa kamu mengerti apa yang Ayah katakan?"William malah merasakan kepalsuan saat melihat sorot mata Harvey yang tampak baik.Kalau lela

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1693

    Meskipun Harvey sudah berumur, tidak ada keriput di wajahnya. Dia tampak seperti seorang pria paruh baya yang matang."Aku tanya di mana Gwen?!"William tidak ingin membuang-buang waktu dengan Harvey. Satu detik yang terbuang berarti Gwen makin dalam bahaya.Harvey duduk di kursi. Tempat ini seperti gereja besar. Tempat duduk Harvey sangat tinggi sehingga William harus mendongak untuk melihatnya.Harvey berkata dengan perlahan, "Gadis itu ada di tanganku. Kalau kamu ingin menyelamatkannya, kamu harus menukarnya dengan sesuatu.""Apa katamu?"William seakan-akan barusan mendengar sesuatu yang lucu. Dia berkata, "Menukar? Gwen bukan sebuah benda. Kamu telah melanggar hukum karena sudah menculiknya! Terlebih lagi, dia adalah calon menantumu. Kenapa kamu mau melakukan ini?""Gwen adalah dari keluarga cabang Griffin. Kamu boleh menyukai orang lain, tapi kenapa harus dia? Orang Keluarga Griffin selalu dingin dan kejam. Nggak ada yang baik."Harvey berkata dengan sinis, "Kalau bukan karena ka

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status