Share

bab 20

"Apa itu?" tanya Luna. Ia pun mendekat pada suaminya.

"Bingkisan. Tadi satpam kantor yang ngasih."

"Dari siapa?" tanya Luna.

"Nggak tahu, nggak bilang," jawab Arka dan masih tetap fokus pada bingkisan itu. Perlahan ia membuka karena rasa penasarannya.

Sebuah kotak berisi jam tangan bermerek juga sebuah tulisan ucapan selamat ulang tahun, tak lupa terselip sebuah foto. Foto dimana Arka tengah memeluk seorang perempuan.

Luna mengambil foto itu, terlihat suaminya sangat bahagia. Tak tahu siapa pengirimnya, karena tidak tertulis namanya.

"Jangan berpikir macam-macam. Aku tidak selingkuh," ucap Arka yang melihat wajah murung istrinya ketika melihat foto itu.

"Itu fotoku bersama Putri waktu masih pacaran dulu. Sepertinya dia yang mengirim paket ini," ucap Arka karena tak mendapat respon dari istrinya.

"Kenapa dia kirim foto ini?" tanya Luna. Saat ini pikirannya sangat kacau sehingga tidak bisa berpikir jauh.

Arka tersenyum. "Bukannya tadi pagi dia datang ke sini dan memintamu untuk meningga
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Don Ferry
sepertinya Alfi menyukai Arka, Arka laki-laki gak berpendirian. tinggalkan Arka jauhi laki- brengsek itu.
goodnovel comment avatar
Bantaeng Ponsel
smga kndungan luna baik
goodnovel comment avatar
Bundy Mutia
lah lki2 plin-plan bnget
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status