Share

Bab 15

15.

Di tempat lain 

Pak Cipto yang sudah bersiap-siap untuk berangkat bekerja dengan mengenakan jas kebanggannya membawa sebuah koper yang berisikan baju dan perlengkapan lainnya.

"Mah aku hari ini jadi berangkat luar kota ya. Kamu hati-hati di rumah. Selama di sana kamu jangan sering-sering telfon aku, soalnya kan aku bersama rekan bisnis mah, mau bicarain masalah penting berkaitan kemajuan perusahaan kita. Takutnya orangnya gak nyaman".

"Orang dari kantor yang kamu ajak menemani ke luar kota siapa, Pah?"

"Tentu saja Rosa Mah, siapa lagi? dia kan sekretaris aku".

"Cuman Rosa saja?"

"Iya..."

"Kamu jangan aneh-aneh sama Rosa di belakangku loh Pah!"

"Tenang saja sayang, aku pasti setia sama kamu. Kamu jangan punya pikiran yang aneh-aneh dong! rosa itu sudah aku anggap anak sendiri. Wong usianya masih dua puluh lima tahun hampir sama dengan anak kita".

"Sarapan dulu Pah!" pinta Bik Murti.

"Tidak Mah nanti

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status