Share

TOLONG AKU KAK

"Bian apa yang kamu lakukan?" teriak Ibu Tyas. 

Wanita paruh baya itu dengan cepat mendorong roda kursinya melihat laki-laki itu sudah mulai masuk ke dalam rumah. Namun saat dirinya sudah mulai mendekat, Bian pun menendang kursi roda itu sampai kursi roda itu mundur, membentur tembok di belakangnya dan terguling. Membuat Ibu Tyas pun terjatuh ke lantai. 

Rania melihat ke arah sang Ibu. Bibirnya ingin berteriak memanggil sang ibu akan tetapi lidahnya sangat kelu dan suaranya tidak keluar sama sekali. Hanya air mata yang jatuh sangat deras membasahi pipi mungilnya. 

Bian pun berjongkok agar dirinya bisa melihat wajah Rania dengan jelas. Laki-laki itu tersenyum menyeringai. Matanya merah dan nafasnya tercium bau alkohol. Rania yakin kalau laki-laki ini sedang mab

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status