Share

Bab 22 : entah apa yang terjadi dengan Noah

Kinan telah sampai di tempat yang Noah katakan untuk bertemu. Malam ini ia mengendarai mobilnya sendiri karena Noah tidak mengatakan untuk menjemputnya ke rumah. Sejujurnya sekarang Kinan merasa gugup, wrap maxi dress bewarna dengan potongan dada yang cukup rendah menjadi pilihannya setelah membongkar seisi lemari. Tak lupa, Kinan juga mengikat rambutnya dan menambah scarf yang akan menambah keanggunannya malam ini. 

Kinan melihat dirinya sekali lagi di kaca mobil, sebelum berjalan masuk ke area restoran yang letaknya tepat di pinggiran pantai. Ah, sejujurnya Kinan tidak suka pantai. Angin benar-benar menghancurkan penampilannya. Kinan tersenyum, ketika matanya langsung mendapati Noah duduk di salah satu meja kayu. Melambaikan tangannya, Kinan melangkah cepat menghampiri. "Apa kau menunggu terlalu lama?"

"Kau." Noah tampak terkejut. "Apa yang kau lakukan pada pakaianmu?"

Masih dengan bibirnya yang mengembang senyum, Kinan duduk di depan Noah. "Ya, aku tahu. Ak

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status