Share

Menelepon Ibu

Pada meeting berikutnya, Zain terlihat tidak fokus sama sekali. Ia pun mengirim pesan kepada Alex, "Tolong belikan ponsel untuk Kinanti, dan antarkan langsung padanya."

"Siap, Tuan," bunyi balasan pesan singkat dari Alex.

Setelah Alex mengirim balasan, Zain terlihat sedikit lega. Setidaknya Alex siap siaga melindungi wanita pujaan hatinya.

****

Siang itu Alex segera meluncur ke tempat kerja Kinanti, dengan membawa ponsel keluaran terbaru beserta nomor pilihan Zain Abraham.

Klub masih terlihat sepi dan tertutup saat Alex tiba. Dan tangan kanan Zain Abraham ini menghubungi Alan, selaku pengelola Klub.

"Selamat siang, Tuan Alan. Apa saya bisa bertemu dengan Nona Kinanti? Ini perintah dari Tuan Zain," sapa Alex bertanya.

"Baiklah, Tuan Alex. Temui Kinanti lewat pintu belakang," jawab Alan. Dan panggilan terputus.

Alan segera menemui Kinanti di kamarnya, dan menyuruh gadis itu segera menemui Alex di taman belakang.

Kinanti ya

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status