Share

Perintah Makan Malam

"Bagaimana misal saat ini dia telah bersama pria lain dan melupakan mu?"

Zain terhenyak seketika mendengar ucapan sahabatnya. Kedua matanya pun membola.

"Aku percaya Honey ku tidak akan melakukan hal itu. Dia tahu benar aku sangat mencintainya," tandas Zain Abraham.

"Ayolah kawan, kamu bukan lah orang dari jaman kuno yang berpikiran kolot. Ini tuh realita, real! Tidak ada yang tidak mungkin, secara kalian tidak bertemu lima tahun, apa lagi seperti yang kamu bilang tadi orang tua kamu turut andil di balik peristiwa yang menimpanya. Sangat besar kemungkinan dia dendam kepada kalian!"

Dokter Andika berusaha menyadarkan sahabatnya untuk sadar dari mimpinya.

"Tidak! Aku yakin Honey ku masih orang yang sama. Sangat mencintaiku dan tidak akan mengkhianati ku. Aku di sini juga masih setia terhadap nya," sahut Zain Abraham tidak terima.

"Oke, semoga saja apa yang kamu pikirkan benar. Semoga keyakinan mu juga tidak salah!"

Sebenarnya dokter And

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status