Share

91. Negeri Tanah Suci

Penulis: Rendi OP
last update Terakhir Diperbarui: 2025-06-09 11:33:36

Ternyata, Jason pergi ke salah satu Negeri yang sering di perbincangkan dunia, yaitu Negeri Tanah Suci. Dan saat pergi, Jason juga sengaja berpenampilan layaknya seorang pemulung. Jason sengaja melakukan itu guna menutupi identitasnya.

Dan pada suatu malam, Jason kedapatan sebuah pesan dari Susan melalui sistemnya. Susan menanyakan di manakah keberadaan Jason saat ini. Jason pun tidak menyembunyikannya, ia memberi kabar pada Susan bahwa saat ini tengah berada di Negeri Tanah Suci.

"Apa...? Negeri Tanah Suci...?! Jason...?! Kamu ini, ya...! Bukankah Negeri itu saat ini tengah konflik besar?! Dan lagi, kenapa baru bilang sekarang?! Kalau begitu baiklah, aku akan menyusul mu sekarang juga!" Begitulah isi pesan terakhir Susan yang kemudian Jason coba hubungi lagi namun tidak ada jawaban.

"Gawat! Jika Susan kemari, maka akan sangat berbahaya! Argh...!" Jason menyesal telah memberitahu Susan. Karena niatnya, Jason mang tidak mau melibatkan Susan dalam bahaya. Tapi sayangnya, Jason tidak men
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • Kisah Jason si Pemulung: Pengendali Sistem   112. Mencari sekutu

    Setelah berhasil menyusup dan mendapatkan kepercayaan dari Serigala Hitam, Jason dan Susan yang berada di tengah sarang musuh harus tetap waspada. Karena satu kesalahan kecil saja bisa membahayakan nyawa mereka. Jason dan Susan yang kini menyamar sebagai Alex dan Sarah, mulai lanjut mengumpulkan informasi rahasia Serigala Hitam lebih banyak lagi. Mereka juga sempat menghadiri berbagai pertemuan lain guna mendengarkan percakapan rahasia, dan meneliti dokumen-dokumen penting yang belum mereka dapatkan informasinya. Mereka mempelajari rencana-rencana jahat organisasi tersebut dengan cermat, termasuk lokasi laboratorium rahasia lainnya dan detail tentang senjata biologis yang mereka kembangkan. "Ternyata mereka berencana untuk menyebarkan senjata biologis yang telah dimodifikasi oleh pengguna sistem jahat itu ke seluruh dunia," bisik Susan pada Jason, setelah menghadiri sebuah pertemuan rahasia. "Ini tidak bisa dibiarkan, Jason. Kita harus bergerak lebih cepat. Jika tidak, senjata bio

  • Kisah Jason si Pemulung: Pengendali Sistem   111. Penyamaran

    "Jason, berarti kita perlu membuat identitas palsu yang meyakinkan," kata Susan, sambil melihat data yang mereka dapatkan dari penyadapan. "Kita harus mengetahui detail organisasi mereka, seperti kode etik mereka, kebiasaan mereka, dan cara mereka berkomunikasi." Jason mengangguk setuju. "Aku sudah menganalisis data tersebut. Mereka memiliki sistem hierarki yang ketat, dan setiap anggota memiliki kode identitas dan sandi khusus. Kita harus membuat identitas palsu yang sesuai dengan struktur organisasi mereka." Mereka menghabiskan beberapa hari untuk menciptakan identitas palsu yang sempurna. Mereka membuat dua identitas baru: "Alex" dan "Sarah", dua agen yang berpengalaman dan setia kepada Serigala Hitam. Mereka bahkan menciptakan riwayat hidup palsu untuk Alex dan Sarah, lengkap dengan detail pekerjaan sebelumnya, keterampilan khusus, dan koneksi penting. Untuk membuat penyamaran mereka lebih meyakinkan, Jason dan Susan melakukan riset ekstensif tentang gaya berpakaian, bahasa,

  • Kisah Jason si Pemulung: Pengendali Sistem   110. Rencana

    Jason menatap pria itu, yang masih gemetar ketakutan. "Kita serahkan saja dia pada pihak para Pejuang," jawab Jason, "tapi informasi yang dia berikan terlalu berharga untuk diabaikan. Serigala Hitam..., aku merasa lebih berbahaya dari yang kita bayangkan." Susan mengangguk setuju. "Baiklah, kalau begitu. Kalau menurutku, sebaiknya pertama-tama kita harus memverifikasi informasi ini. Kita perlu bukti lebih banyak tentang keberadaan laboratorium lain dan kegiatan Serigala Hitam." "Benar," kata Jason, matanya berkilat tajam. "Kita akan menggunakan pria ini sebagai umpan. Kita akan memberinya kesempatan untuk menghubungi kontaknya di Serigala Hitam, dan kita akan melacak komunikasi tersebut." "Tapi Jason, aku rasa ini sangat berisiko," kata Susan, "tapi mungkin ini hanya satu-satunya cara untuk masuk ke dalam organisasi mereka tanpa menimbulkan kecurigaan." "Maka dari itu kita perlu untuk lebih berhati-hati ke depannya," kata Jason. "Aku nanti akan menggunakan teknologi penyadapan

  • Kisah Jason si Pemulung: Pengendali Sistem   109. Organisasi

    Akhirnya momen untuk Jason dan Susan menyerang tiba ketika pria berjubah itu lengah, ia terlalu fokus pada tabung yang sedang ia modifikasi. Dengan gerakan cepat dan senyap, Jason melompat dari balik batu, belatinya menyambar ke arah pria itu. Serangan mendadak itu membuat pria berjubah itu tersentak, alat di tangannya terlepas dan jatuh ke lantai. "Awas!" teriak Susan, ia lalu menembakkan beberapa peluru ke arah makhluk-makhluk batu yang langsung menyerang. Peluru-peluru itu mengenai sasaran, membuat makhluk-makhluk itu tersandung dan memberikan Jason kesempatan untuk mendekati pria berjubah itu. Pria berjubah itu mencoba melawan, namun Jason terlalu cepat. Dengan sekali gerakan, belati Jason berhasil mengenai lengan pria itu, membuat pria itu menjerit kesakitan dan melepaskan tudungnya. Wajahnya terlihat pucat, penuh dengan ketakutan. "Kau..., siapa kalian?" tanya pria itu dengan suara gemetar. "Kami adalah orang-orang yang akan menghentikanmu," jawab Jason tegas. Susan, y

  • Kisah Jason si Pemulung: Pengendali Sistem   108. Eksperimen

    Susan mengangguk pelan, napasnya masih terengah-engah. "Aku... aku baik-baik saja, tapi itu hampir saja jadi akhir untuk kita," jawabnya dengan suara bergetar. Jason menatap ke dalam gua yang kini tampak lebih mengancam. "Mereka jelas memasang ranjau untuk melindungi sesuatu. Kita harus lebih hati-hati." Tiba-tiba, dari kegelapan gua, muncul suara gemuruh berat disusul oleh bayangan besar yang melesat cepat ke arah mereka. "Jason lihat itu, ada yang datang dari dalam goa!" teriak Susan sambil mengacungkan senjatanya. Bayangan itu ternyata makhluk besar bertubuh kekar dengan kulit seperti batu, matanya menyala, berwarna merah menyala. Ia melompat ke arah Jason dengan cakar terbuka lebar. Jason menghindar dengan cepat, merangsek ke samping dan membalas dengan serangan belati tajamnya. "Susan, fokus ke kanan! Aku akan coba mengalihkan perhatiannya!" Susan bergerak dengan gesit, ia lalu menembakkan peluru tepat ke sisi makhluk itu, membuatnya teriak kesakitan. Namun, makhluk i

  • Kisah Jason si Pemulung: Pengendali Sistem   107. Pergi

    Amir berkata pada Jason, "Jason, jika kau ingin pergi ke tempat itu, aku sarankan berhati-hatilah. Walaupun kala itu kami berhasil mengalahkan pasukan IDP yang ada di sana, tapi menurut informasi yang kami dapatkan, kini markas itu ditempati oleh pasukan bantuan. Dan yang menjadi kabar buruknya, pasukan bantuan yang ada di sana jumlahnya justru dua kali lipat lebih banyak dari pasukan yang sebelumnya." Amir lalu memberikan peta miliknya pada Jason. "Dan ini, ambilah. Jason menatap peta dengan seksama, jari-jarinya menyapu garis-garis wilayah yang tampak penuh konflik itu. "Kalau begitu, aku harus berangkat segera. Susan, kau ikut denganku, ya?" Susan mengangguk mantap. "Aku tidak akan membiarkanmu pergi sendiri. Apalagi ini menyangkut bahaya yang belum kita ketahui." Amir menatap mereka berdua dengan penuh kekhawatiran. "Kalian berdua harus berhati-hati. Wilayah itu bukan hanya sarang pasukan IDP, tapi juga penuh jebakan dan pengkhianat." Jason tersenyum tipis, menenangkan. "A

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status