Bab 17 Sebuah Kebetulan

Eric Ferguson menyaksikan mobil Grant Stanton berangsur-angsur pergi dengan mata menyipit dan ekspresi cemberut.

Nicole yang bercerai seperti kereta yang tergelincir, dia benar-benar tidak tahu arah mana yang dia tuju.

Di masa lalu, Nicole akan sangat berhati-hati di sekitarnya, tetapi sekarang, dia bahkan berani mengucapkan kata-kata tidak sopan itu tanpa rasa takut.

Ingrid enggan membiarkan Nicole pergi begitu saja dan ingin menghentikan mobil mereka, tapi Eric menariknya kembali.

"Cukup!"

“Saudaraku, bagaimana kamu bisa berpihak pada orang luar? Nicole menggertakku sama saja dengan tidak menghormati keluarga kita! Pelacur yang tidak tahu berterima kasih itu lupa siapa yang memberi makan, memberi pakaian, dan menampungnya selama tiga tahun terakhir ini, dia perlu diberi pelajaran!”

“Ingrid Ferguson, perhiasan di brankas di Imperial Gardens semuanya untuk Nicole, mengapa kamu mengambilnya tanpa izin?” Eric mengingatkannya, meskipun dia tidak mengambil inisiatif untuk memberikannya kepada Nicole, semua yang ada di Imperial Gardens adalah miliknya dan Nicole.

“Kakak, aku adikmu! Itu hanya sepotong perhiasan, jadi mengapa kamu begitu kalkulatif? Lagi pula, Nicole tidak punya kesempatan untuk memakai perhiasan mahal seperti itu, jadi kenapa aku tidak menerimanya?” Ingrid berbicara dengan ketidakpuasan dan berpikir bahwa Nicole tidak layak untuk kalung "Daydream".

Eric benar-benar ingin memberi pelajaran kepada adiknya, tetapi Ingrid mulai menangis sedih, jadi dia tidak tahu harus berkata apa untuk sesaat.

"Aku akan menonton rekaman pengawasan dulu."

Ini membuat Ingrid membeku di tempat, dia berhenti menangis dan menggertakkan giginya karena marah.“Kakak, apakah kamu tidak percaya padaku? Nicole dengan jelas menjebakku!”

"Kita akan tahu begitu kita melihatnya." Eric melirik adiknya dan berjalan ke restoran.

Jejak kepanikan melintas di wajah Ingrid, tapi dia menggigit peluru dan mengikuti Eric.

“Kakak, sudah kubilang dia bukan wanita baik! Lihatlah pria di sebelahnya, dia sangat protektif dan menyayanginya, jadi mungkin dia sudah selingkuh darimu sejak lama dan mengambil uangmu untuk mendukung bocah cantik itu!”

Ingrid memfitnah Nicole dengan harapan Eric akan membantunya berurusan dengan wanita itu.”Siapa dia yang berjalan di atasku?”

Mata Eric tenggelam dan wajahnya berubah sangat murung."Diam!"

Dia berjalan pergi dan benar-benar mengabaikan adiknya.

Manajer restoran sudah menerima perintah dari Grant Stanton sebelumnya untuk menyiapkan salinan rekaman pengawasan, begitu Eric tiba dan menjelaskan niatnya, manajer restoran mengeluarkan rekaman pengawasan dan menyerahkannya.

Satu menit … Dua menit ...

Wajah Eric menjadi lebih muram di detik berikutnya sementara Ingrid berdiri dengan cemas di samping, dalam video tersebut, Ingrid dan Quinn melontarkan hinaan dan makian yang tidak enak didengar, namun Nicole terlihat sudah terbiasa.

“Apakah ini kebiasaan? Bukankah ini pertama kali terjadi? Apakah ini cara keluarga memperlakukan Nicole selama ini selama pernikahan kami? Ketenangan dan pembalasan Nicole mengejutkan mereka berdua, jadi apakah ini pertama kalinya dia melawan?”

Hati Eric melonjak dengan emosi yang rumit, darah mengalir ke kepalanya dan ekspresinya terus berubah, tiba-tiba, dia menghentikan video dan berjalan keluar dengan langkah besar.

"Saudaraku, tunggu aku ..."

"Ingrid Ferguson, ini bukan pertama kalinya kamu menyerangnya, kan?" Eric menatap adiknya.

Wajah Ingrid memucat dan tampak mengerikan saat dia dengan cepat menyangkalnya. "Apa? Aku hanya marah karena dia menemukan pria lain begitu cepat setelah perceraianmu, mengapa aku mencaci-maki dia sebaliknya?”

Eric mencibir, dia tidak lagi mempercayai adik perempuannya yang sombong dan berubah-ubah.

"Pergi dan minta maaf pada Nicole!"

“Aku tidak mau! Aku lebih baik mati daripada meminta maaf pada wanita jalang itu!” Teriak Ingrid kesal,“Nicole adalah orang yang menuangkan anggur ke seluruh tubuhku, jadi mengapa aku harus meminta maaf padanya?”