Share

Bab 116

Naven memberikan sesuatu pada Nerissa.

Untuk sesaat Nerissa terpaku. Sejak tadi pagi dia sudah melihat suaminya itu aneh, dan kini keanehan itu semakin bertambah lagi.

“Sa.” Ana menyenggol Nerissa yang diam saja ketika suaminya itu memberikan bunga.

Nerissa masih melihat bunga yang diberikan oleh Naven. Sungguh baginya ini adalah keanehan yang luar biasa. Nerissa tidak mengerti kenapa Naven tiba-tiba memberikan bunga.

“Kenapa diam saja? Kamu tidak mau?” Naven menatap Nerissa lekat.

Jika sekarang tidak ada Ana, mungkin dia akan bertanya apa yang diinginkan Pak Naven sampai memberikannya bunga seperti ini.

“Aku mau. Terima kasih.” Mau tidak mau Nerissa langsung menerima bunga tersebut. Senyum manis pun menghiasi wajahnya.

Ana yang melihat merasa Naven benar-benar pria yang romantis.

“Apa hanya ucapan terima kasih saja?”

Mendapati pertanyaan itu membuat Nerissa benar-benar bingung. Tidak mengerti apa yang diinginkan Naven.

“Lalu mau apa?” tanyanya ingin tahu.

“Menurutmu?” Naven menyering
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (8)
goodnovel comment avatar
vieta_novie
hahaha....naven modus lagi biar dapet ciuman lagi dari nerissa... ntar di bali kira² naven bakal modus apa lagi yak wkwkwkwk....
goodnovel comment avatar
Devi Pramita
wkwkwkw modus nya naven kira kira berhasil GK ya wkwk
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Modus naven kasih bunga biar dpt ciuman terus
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status